Hukum & Kriminal
Polresta Malang Mutasi Jabatan Kasat Resnarkoba dan Kapolsek Kedungkandang
Memontum Kota Malang – Kasat Resnarkoba Polresta Malang Kota, resmi dijabat oleh Kompol Dodi Pratama, menggantikan Kompol Danang Yudanto, Kamis (14/072022) tadi. Pelaksanaan serah terima jabatan (Sertijab), ini digelar di Ballroom Sanika Satyawada dan dipimpin langsung oleh Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto.
Sebagai informasi, Kompol Danang Yudanto menduduki jabatan baru sebagai Wakasat Resnarkoba Polrestabes Surabaya, menggantikan Kompol Dodi Pratama.
Selain mutasi jabatan Kasat Resnarkoba, jabatan Kapolsek Kedungkandang juga resmi diduduki oleh Kompol Agus Siswo Hariyadi menggantikan Kompol Yusuf Suryadi. Sedangkan Kompol Suryadi, menduduki jabatan baru Kapolsek Turen.
Baca juga :
- Antisipasi Keramaian Penumpang saat Pelantikan Presiden, PT KAI Commuter Perbanyak Toilet dan Kipas Kabut
- Diserang Kabar Miring, Dukungan Masyarakat untuk Abah Anton Makin Menguat
- Sekda Kota Malang Ingatkan Pentingnya Peran Arsitek Lanskap dalam Pembangunan Berkelanjutan
- Peringati Hari Jadi, Pemkab Gelar Jombang Culture Carnival yang Diikuti 40 Peserta
- DPRD Kota Malang Rencanakan Penambahan Anggaran Pemeliharaan Sekolah di Tahun 2025
Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto, mengatakan bahwa mutasi adalah hal yang biasa dilakukan di tubuh Polri. “ini adalah siklus dan manajemen dari Sumber Daya Manusia (SDM). Dan ini juga merupakan bentuk dari pembinaan karir. Terimakasih kepada Pak Danang dan Pak Yusuf yang telah bertugas dengan baik di Polresta Malang Kota, menjaga keamanan dan kondusifitas Kota Malang,” ujarnya.
Kombes Pol Budi Hermanto juga mengucapkan selamat datang kepada para pejabat baru dan berharap untuk meningkatkan kreatifitas dan inovasi dalam menjaga kondusifitas keamanan di Kota Malang. “Jalinlah kerja sama yang baik dengan para stakeholder terkait. Dapat membangun komunikasi yang baik dengan seluruh personel Polri. Dan saya juga berharap kepada Kasat Resnarkoba yang baru, untuk dapat mengungkap kasus Narkoba lebih besar dan memecahkan rekor pejabat sebelumnya,” jelasnya.
Sementara itu, Kasat Resnarkoba Polresta Malang Kota, Kompol Dodi Pratama, menerangkan bahwa pihaknya akan menjalin dan berkolaborasi baik internal maupun eksternal. Hal itu dilakukan, untuk mengetahui wilayah Kota Malang secara detail. “Sesuai dengan petunjuk dari Kapolresta Malang Kota, tentunya saya berkolaborasi terlebih dahulu secara internal dengan rekan-rekan dari Satresnarkoba Polresta Malang Kota. Untuk kolaborasi eksternal, kami berkolaborasi dengan masyarakat. Karena tidak mungkin bisa melakukan ungkap, tanpa ada informasi dari masyarakat,” terangnya. (gie)