Kabar Desa

Sikapi Dugaan Rekrutmen Berbayar, Direktur RSUD Moh Noer Pamekasan Minta Berat Buka Data

Diterbitkan

-

Memontum Pamekasan – Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mohammad Noer Pamekasan, Nono Ifantono, meminta pihak Barisan Elemen Rakyat (Berat) untuk membuka data terkait dugaan rekrutmen berbayar yang diarahkan kepada RSUD Moh Noer. Karena, mengenai data yang dimaksudkan itu, pun sudah diminta untuk disampaikan saat audiensi.

“Dugaan pungli itu adalah tidak benar. Kalau mereka punya bukti, silakan diungkap. Siapa yang memberi uang dan kepada siapa, berapa banyak, kapan dan dimana,” tegasnya, Jumat (06/10/2023) tadi.

Baca juga :

Ditambahkannya, bahwa saat audensi yang dilakukan bersama Berat, pihaknya juga sudah meminta agar dugaan pembelian atau berbayar itu, diungkap datanya. Hanya saja, saat itu tidak diungkap.

“Saat audiensi antara kami dengan mereka (Berat, red) juga sudah kami minta bukti itu. Tetapi mereka tidak mengungkapkan buktinya,” tambahnya.

Advertisement

Sebagaimana diberitakan, Berat melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Bakorwil IV Jatim Pamekasan, karena merasa tranparansi perekrutan tenaga magang di RSUD Mohammad Noer, diduga tidak transparan dan berbayar Rp 60 juta. Karenanya, mereka meminta transparansi. (azm/sit)

Advertisement
Lewat ke baris perkakas