Kota Malang

Sinergisitas Kinerja Hijau, PT HM Sampoerna, dan Unmer

Diterbitkan

-

Sinergisitas Kinerja Hijau, PT HM Sampoerna, dan Unmer

Berikan Pelatihan, Perkuat UMK Desa di Jawa Timur

 
Memontum Kota Malang — Kembali Universitas Merdeka (Unmer) Malang menjadi tuan rumah pelaksanaan Lokakarya UMK yang mengangkat tema “Tantangan UMK di Era Milenial.” Acara yang diinisiasi oleh Kinerja Hijau, PT HM Sampoerna, dan Unmer ini berlangsung selama 2 hari, Selasa-Rabu (24-25/4/2018). Dimana agenda hari pertama diisi Kampoeng Kreatif yang memamerkan hasil produksi UMK pedesaan di Jawa Timur, sedangkan di hari kedua Dialog Interaktif yang menghadirkan 3 narasumber yang memotivasi para pelaku UMK.

Wakil Rektor I Prof. Ir. H. Respati Wikantiyoso, MSA, Ph.D, mengatakan bahwa kegiatan ini sangat strategis dan berpotensi meningkatkan ekonomi keluarga, serta perekonomian Indonesia. Hal ini juga berkaitan dengan salah satu program Unmer dalam membangun desa di Indonesia.

Para pemateri memotivasi UMK pedesaan dalam Dialog Interaktif. (rhd)

Para pemateri memotivasi UMK pedesaan dalam Dialog Interaktif. (rhd)

“Banyak program yang sudah dijalankan Unmer. Kami mengucapkan terima kasih kepada Kinerja Hijau, PT HM Sampoerna, dan pihak lainnya, yang diberikan kesempatan untuk dapat membangun bersama UMK dan desa dalam aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan. Kita harus responsif, sehingga pembangunan desa dapat menyeluruh,” jelas Respati, sebelum membuka Dialog Interaktif.

Sekretaris Executive Kinerja Hijau, Bovi Villa Suprianto, mengatakan bahwa dengan keterlibatan civitas akademik seperti Unmer, diharapkan mampu mendukung perkembangan UMK yang ada di pedesaan. Sebab saat ini Unmer sedang menggalakkan program Pembangunan Desa Berkelanjutan untuk Indonesia Baru. “UMK tak mungkin bergerak sendiri. Untuk itu Kinerja Hijau memberikan pelatihan dan pendampingan agar para pelaku UMK di pedesaan lebih maju. Tentunya Kinerja Hijau juga harus menggandeng beberapa pihak lainnya, seperti perguruan tinggi, lembaga pembiayaan, pemerintah desa, sektor swasta, dan lainnya,” jelas Bovi.

Bovi Villa Suprianto, Sekretaris Executive Kinerja Hijau. (rhd)

Bovi Villa Suprianto, Sekretaris Executive Kinerja Hijau. (rhd)

Diharapkan melalui sinergitas ini, UMK lebih berkembang pesat. Dari role model yang sudah ada, nantinya akan dikolaborasikan untuk dikerjakan bersama berdasarkan kebutuhan. “Ada beberapa rekan UMK yang telah berhasil membina kelompok binaan. Kami sudah membina 6 desa, dan kami menargetkan ada 30 UMKM binaan dari tiap desa. Agar lebih mudah, kami mengkader 15 orang di tiap desa. Kami merencanakan penjualan mereka mengikuti trend yakni melalui teknologi digital. Wacananya seperti Start-up Digital,” tukas Bovi.

Usai membuka, perwakilan inisiator dan panitia mengunjungi pameran produk UMK yang berasal dari UMK Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Mojokerto, Kabupaten Malang, dan Kota Batu. Diantaranya UMKM Srikandi Sukorejo Pasuruan, UMKM Cahaya Baujeng Beji Pasuruan, UMKM Dayurejo Makmur Prigen Pasuruan, UMKM Gayatri Trowulan Mojokerto, UMKM Rahayu Lestari Gondang Mojokerto, UMKM Anggrek Sejahtera Ngantang, dan Akademi Kreatif Batu.

Advertisement

Sementara, dalam Dialog Interaktif menghadirkan 3 narasumber kompeten, diantaranya Braman Setyo, SE (Direktur LPDB/Lembaga Pengelola Dana Bergulir KUMKM Pusat), Anang Fatkur Rochman (Pimpinan PNM cabang Malang), dan Muhammad Lutfie (Manager External Relation PT HM Sampoerna). (rhd/yan)

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas