Jombang
Sosialisasi Tentang Pemuda Pelopor, Disporapar Jombang Hadirkan Disporapar Jatim

Memontum Jombang – Dinas Kepemudaan, Olah Raga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Jombang menggelar Sosialisasi Pemuda Pelopor Kabupaten Jombang 2023. Kegiatan yang dibuka Sekretaris Disporapar Kabupaten Jombang, Yulita Purwaningsih, menghadirkan nara sumber Kepala Bidang Kepemudaan Disporapar Provinsi Jawa Timur, Abdul Wahab serta Perwakilan PPMI Kabupaten Jombang Afrizal Prasadana.
Kegiatan sendiri, diikuti oleh perwakilan Pemuda Pelopor dari 21 kecamatan di Kabupaten Jombang dan bertempat di Aula Gedung PKK Kabupaten Jombang, Kamis (30/03/2023) tadi.
Sekretaris Disporapar Jombang, Yulita Purwaningsih, dalam sambutannya mengatakan sesuai ketentuan Peraturan Perundangan-Undangan Kepemudaan, bahwa yang dikatakan pemuda secara usia adalah 16 sampai 30 tahun dan secara peran mempunyai peran yang sangat penting sekali dalam proses pembangunan. “Institusi kepemudaan atau perangkat daerah kepemudaan di 21 kecamatan, 302 desa dan 4 kelurahan. Pemuda pelopor ini secara berjenjang mulai dari tingkat kabupaten, provinsi bahkan sampai tingkat nasional. Ini merupakan salah satu program pemerintah untuk mencetak pemuda-pemuda berprestasi serta mencari sosok seorang pemuda yang secara real aktivitas keberadaannya dan peran sertanya sangat membawa pengaruh positif pada perkembangan lingkungan sekitarnya,” ujarnya.
Kalau dilihat secara demografi, ujarnya, rentang usia pemuda ini merupakan sebuah bonus kekuatan tersendiri. Dengan harapan, bisa memberikan manfaat yang positif di lingkungan, sekaligus membawa kebanggaan tersendiri baik di tingkat kabupaten, provinsi dan bahkan di tingkat nasional.
“Pemerintah Daerah Kabupaten Jombang melalui Dinas Kepemudaan dan Olah Raga berharap kepada peserta yang hadir tertarik untuk mengaktualisasikan diri. Karena, seorang pemuda pelopor harus mampu menyuguhkan apa yang dirinya lakukan. Kemajuan tehnologi, juga merupakan salah satu bagian spesifikasi pemuda pelopor,” tambahnya.
Baca juga :
- Dandim 0820 dan Kejari Probolinggo Jadi Tamu Kehormatan Yadnya Kasada Tahun 2023
- Empat WBP Lapas Kelas 1 Malang Terima Remisi Hari Raya Waisak
- Pelaku Penusukan hingga Mati Warga Pandanwangi di Jembatan Araya Dibekuk
- Tiga Kawanan Pelaku Maling Sapi Probolinggo Kocar Kacir Ditembak Petugas
- APKLI Kota Batu Beri Pembekalan Pengetahuan Hukum untuk Ratusan Pedagang
Melalui sosialisasi nanti, diharapkan perwakilan yang hadir bisa ikut mensosialisasikan di lingkungan. Sehingga, bisa berproses memunculkan pemuda pelopor yang memberikan manfaat kepada masyarakat secara umum di Kabupaten Jombang.
Kepala Bidang Kepemudaan Disporapar Provinsi Jawa Timur, Abdul Wahab, selaku nara sumber juga menambahkan bahwa pemuda pelopor ini sangat unik. Sehingga, harus diadakan sosialisasi untuk menemukan kepeloporan yang ada di daerah-daerah. Pemuda pelopor sendiri ada lima bidang, yaitu bidang pendidikan, bidang pangan, bidang inovasi tehnologi, bidang agama serta bidang sumberdaya alam, lingkungan hingga pariwisata.
“Dari sini, nanti akan diadakan seleksi di tingkat kabupaten dan pemenang di tingkat kabupaten akan di kirim ke tingkat provinsi. Juara 1 tingkat provinsi akan dikirim untuk mengikuti seleksi di tingkat nasioanal,” ujarnya.
Dirinya berharap, dengan semakin banyak pemuda pelopor yang tumbuh di daerah-daerah, maka akan dapat mengangkat nama masing-masing daerah sekaligus mengangkat nama provinsi serta Indonesia. Kepeloporan sangat dibutuhkan untuk pemuda-pemuda serta banyak manfaatnya bagi masyarakat sekitar
“Sebenarnya, banyak yang bisa kita lakukan dan banyak masalah sosial di sekitar kita. Seperti bullying dan stunting. Pemuda pelopor harus ikut berperan serta dalam menciptakan sekolah-sekolah tanpa adanya bullying,” ujarnya. (azl/sit)

-
Hukum & Kriminal1 minggu
Identitas Pria Bunuh Diri di Jembatan Suhat Terungkap, 2022 Pernah Coba Lakukan Aksi Serupa
-
Hukum & Kriminal3 minggu
Dua Pelaku Curanmor Diamuk Massa di Alun-alun Kraksaan Probolinggo
-
Kota Batu2 minggu
Pembangunan Pasar Induk Among Tani Kota Batu Rampung dan Siap Ditempati, Pelaksana Lakukan Perawatan
-
Hukum & Kriminal7 hari
Diduga Depresi Akibat PHK Jadi Satpam, Pria 56 Tahun di Probolinggo Gantung Diri
-
Kediri5 hari
Ground Breaking Pembangunan Stadion Kediri, Mas Dhito Minta Pengerjaan Tepat Waktu dan Mutu
-
Hukum & Kriminal1 minggu
Bunuh Diri dengan Melompat dari Jembatan Suhat, Tubuh Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mati Terbawa Arus
-
Jombang7 hari
Atasi Kerusakan Jalan di Jombang, Bupati Hj Mundjidah Launching Aplikasi IDJO
-
Lumajang3 minggu
Bupati Lumajang Terima Anugerah Upakarti Tinarbuka Artheswara untuk Kategori Bupati