Tingkatkan PAD, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Trenggalek Akan Naikkan Harga Tiket Masuk Kawasan Wisata

Ia mengatakan jika kenaikan harga tiket masuk tempat wisata ini diberlakukan untuk hari libur, mungkin masih bisa dimaklumi.

“Kalau setiap hari di naikkan dengan harga yang disahkan ditentukan, jelas bagi warga Kabupaten Trenggalek sendiri merasa keberatan. Misal saja, harga tiketnya sudah mencapai Rp 15 ribu per orang, jika 2 orang harus membayar Rp 30 ribu rupiah untuk 1 lokasi wisata. Belum lagi, jika ada lokasi wisata lain yang ingin dikunjungi. Tentu sangat mahal dan memberatkan bagi warga lokal yang ingin menikmati tempat wisata yang ada di daerahnya sendiri, ” tuturnya.

Nico sapaan akrabnya ini mengaku, jika memang Dinas terkait ingin meningkatkan PAD di sektor Pariwisata. Salah satu kebijakan yang paling tepat, adalah menaikkan harga tiket masuk lokasi wisata di hari libur seperti Sabtu – Minggu maupun musim liburan saja.

Perlu diketahui, target perolehan pendapatan sesuai dengan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran (PPA) tahun 2019 mendatang, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Trenggalek menargetkan pencapaian pendapatan sekitar Rp 12,5 miliar rupiah per tahun. Akan tetapi di tahun 2018 ini, hanya mampu mendapatkan sekitar Rp 8,7 miliar rupiah saja.

Meski target yang diharapkan di tahun 2019 dinilai terlalu tinggi, namun pihak Dinas Pariwisata akan berupaya semaksimal mungkin untuk memenuhi target tersebut. (mil/yan)

Laman: 1 2