TNI-Polri Probolinggo Terus Percepat Pemindahan Warga Isoman ke Isoter

Memontum Probolinggo – Pemindahan warga yang melakukan Isolasi Mandiri (Isoman) di rumah, ke tempat Isolasi Terpusat (Isoter) dilakukan secara humanis oleh para Babinsa bersama Tim Satgas Kecamatan yang ada di Wilayah Territorial Probolinggo.

Dandim 0820/Probolinggo, Lekol Arh Arip Budi Cahyono, mengatakan bahwa tujuan dari pemindahan ke Isoter sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Khususnya, dari kluster keluarga dan kluster perumahan.

Baca juga:

• Ketua DPRD Trenggalek Definitif Periode 2024-2029 Resmi Ditetapkan
• Pemkab Jember Hentikan Sementara Penyaluran Bansos, Hibah dan Honor Guru Ngaji
• Besok, 32 Ribu Peserta Bakal Ikuti Tes SKD CPNS di Kota Malang
• Pemkab Banyuwangi Raih Penghargaan Penyelenggaraan Air Minum Aman dari Menteri PUPR
• Lihat Konser Pembuka Jombang Fest 2024, Seorang Perempuan Terkena Ledakan Petasan

“Warga yang Isoman tidak perlu takut untuk dipindahkan ke rumah sehat atau Isoter. Karena, semuanya sudah terjamin. Terjamin untuk pemeriksaan kesehatan oleh Nakes, obat-obatan, hingga kebutuhan logistiknya. Dengan demikian, pasien agar dapat segera sembuh dan sehat kembali, serta terpenting dapat memutus penyebaran Covid-19,” ujarnya, Jumat (27/08) tadi.

Selama proses pemindahan berlangsung, pun berjalan lancar dan situasi Kamtibmas kondusif. Warga Isoman dibawa dengan mobil ambulans bersama tim medis menuju tempat Isoter di SMPN 6 Kecamatan Wonoasih Kota Probolinggo.

Setelah penyerahan warga Isoman ke tempat Isoter, pihaknya akan memaksimalkan menjalankan program pemindahan warga yang Isoman ke tempat Isoter, yang lainnya. “Ditempat Isoter ada 148 tempat tidur yang disediakan. Kami terus berupaya percepat pemindahan Isoman ke Isoter. Tujuannya adalah demi kebaikan bersama agar mata rantai penyebaran Covid-19, tidak meluas,” jelas Dandim 0820/Probolinggo, Letkol Arh Arip Budi Cahyono. (geo/sit)