IGD RSUD Waluyo Probolinggo Mulai Terima Pasien Non Covid-19

Memontum Probolinggo – Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Waluyo Jati Kraksaan Probolinggo sudah terbuka untuk umum dan bisa menerima pasien non Covid-19, termasuk NICU, PICU dan maternal, Sabtu (21/08)

“Pembukaan kembali IGD RSUD Waluyo Jati Kraksaan Probolinggo untuk pelayanan umum ini dikarenakan jumlah pasien Covid-19 di IGD RSUD Waluyo Jati sudah sangat menurun,” kata Direktur Unit Organisasi Bersifat Khusus (UOBK) RSUD Waluyo Jati Kraksaan Probolinggo, dr Hariawan Dwi Tamtama.

Baca Juga:

• Pj Bupati Ugas Buka Jumbara PMR XVII PMI Kabupaten Probolinggo
• Pj Bupati Probolinggo Monev Progres Pembangunan Infrastuktur mulai Irigasi, Gedung dan Jalan
• Kemenkominfo Gelar Diskusi Literasi Digital di PP Nurul Jadid Paiton dengan Hadirkan Dewi Hajar

Menurut Hariawan, tanggal 12 Juli lalu pihaknya memang melakukan penutupan sebagian pelayanan rumah sakit. Sejak saat itu pelayanan dikhususkan hanya menerima pasien Covid-19. Kemudian yang non Covid-19 tetap menerima pasien untuk NICU, PICU dan ibu hamil

“Kami sudah melihat trend kunjungan pasien Covid-19 sudah cukup menurun, sehingga kami putuskan sejak tanggal 20 Agustus 2021 kita buka normal kembali. Untuk pasien umum bisa kita terima. Demikian pula rumah sakit dan puskesmas sudah bisa merujuk kembali seperti biasa,” jelasnya.

Sebagai persiapan pembukaan kembali IGD RSUD Waluyo Jati Kraksaan Probolinggo jelas Hariawan, pihaknya sejak 5 hari yang lalu melakukan pengaturan kembali mobilisasi penataaan ketenagaan. Sebelumnya yang dari ruangan-ruangan diperbantukan untuk menangani Covid-19.

“Karena pasien Covid-19 trendnya menurun kami kembalikan lagi. Selanjutnya kami menyiapkan sarana prasarana termasuk alur dan zonasinya. Serta melakukan sterilisasi dan disinfektan secara masif di seluruh ruangan. Dengan demikian pelayanan bisa berjalan normal kembali,” terangnya.

Terkait dengan keterisian pasien Covid-19 di RSUD Waluyo Jati Kraksaan Probolinggo, Hariawan menerangkan bahwa saat ini pasien Covid-19 sudah tersisa 22 orang atau 20% dari total 110 Tempat Tidur (TT) untuk Covid-19. “Per hari ini tinggal 20% dan sudah sangat menurun sekali,” tegasnya.

Oleh karena itu Hariawan mengharapkan kepada masyarakat sekaligus menginformasikan bahwa RSUD Waluyo Jati Kraksaan Probolinggo sudah siap kembali untuk menerima kunjungan dan memberikan pelayanan kepada seluruh masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan, khususnya pelayanan pasien non Covid-19.

“Harapannya mayarakat yang sudah mendengar informasi ini bisa menyebarluaskan dan memberitahukan kepada masyarakat yang lain. Kami pastikan bahwa di RSUD Waluyo Jati Kraksaan Probolinggo sudah kita tata. Artinya tidak perlu khawatir dengan kondisi sekarang,” ujarnya.

Hariawan menambahkan memang secara gambaran kunjungan pasien Covid-19 sudah jauh menurun. Sehingga RSUD Waluyo Jati Kraksaan Probolinggo memiliki ruangan khusus untuk pelayanan Covid-19, termasuk alur dan lokalnya sudah dipisahkan. “Untuk pasien non Covid-19 ini sudah memiliki fasilitas terpisah dan tersendiri. Jadi masyarakat tidak perlu khawatir untuk datang dan mendapatkan pelayanan kesehatan di RSUD Waluyo Jati Kraksaan Probolinggo,” ujarnya. (geo/ed2)