Hukum & Kriminal
Ribuan Warga Srimulyo Dampit Luruk Polres Malang
Minta Kejelasan Penanganan Kasus Prona
Memontum Malang – Ribuan warga Desa Srimulyo, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang, menggelar aksi unjuk rasa besar-besaran di Mapolres Malang Selasa (26/2/2019) siang tadi.
Dengan berkendaraan puluhan truk dan mobil pribadi, ribuan pengunjuk rasa memenuhi ruas Jalan Raya Ahmad Yani, Kepanjen di depan Mako Polres Malang. Markas kepolisian pun dipagar betis ratusan Polisi.
Jalan utama di depan kantor Kepolisian diwilayah ini tertutup total oleh massa pendemo. Sambil membentangkan spanduk pada masing-masing kendaraan, pengunjuk rasa mendesak Polisi menyelesaikan kasus Program Nasional (Prona) sertifikat tanah di Desa Srimulyo, Dampit.
Aksi protes ini dipicu tidak adanya kejelasan soal Prona yang sudah memakan biaya banyak, itu membuat pengunjuk rasa geram.
Seorang peserta aksi bahkan meneriaki Kanit IV Tipikor Satreskrim Polres Malang, Iptu Sutiyo, agar keluar dari Mako untuk menemui pengunjuk rasa. “Ayo keluar Pak Sutiyo. Temui dan hadapi kami,” teriak pendemo disambut teriakan riuh ribuan demonstran.