Berobat Gratis, Penunggu pasien Diberi Uang Ganti Upah Kerja

Memontum Kediri — Kehadiran dr Samsul Ashar pada masyarakat Keluraham Pocanan Kota Kediri disambut hangat oleh warga setempat. Bahkan Pak Dokter banjir pelukan dari ibu ibu warga Pocanan saat blusukan di Kelurahan itu, mereka mengaku rindu dengan Pak Dokter untuk kembali memimpin Kota Kediri.

Pak Dokter sangat familier dengan warga Pocanan, bahkan saat Pak Dokter menjelaskan program lima tahun kedepan semuanya berpihak kepada rakyat.

Sulimah : Semoga Pak Dokter menang

“Pokoknya besok kalau warga sakit silahkan berobat kerumah sakit dengam gratis, karena kesehatan masyarakat dijamin oleh pemerintah, “kata Pak Dokter menjelaskan kepada warga.

Bahkan, besok setiap penjaga pasien yang menunggui keluarganya yang sakit akan mendapatkan insentif.” Bagi keluarga pasien yang menunggu akan mendapatkan insentif sesuai UMR. ” Umpama dihitung upahnya dia bekerja sehari 50 ya mendapatkan ganti 50 dari pemerintah,” tegas Pak Dokter.

Program Pak Dokter dirasakan oleh warga Pocanam sangat menguntungkan bagi warga miskin, karena selama lima tahun belakangan ini banyak yang terabaikan.

Seperti yang disampaikan mbok Sulimah (78) warga RT 01 Kelurahan Pocanan, ia selalu berdoa semoga pak dokter berhasil menang dan terpilih menjadi Walikota Kediri lagi.

“Pokoknya saya berdoa pak Samsul menang, karena semua warga seperti dirinya sangat diperhatikan saat Pak Dokter menjabat walikota dulu, ” katanya dengan mata berkaca kaca.

Mbok Sulimah yang sudah mulai terganggu pendengaranya itu mengaku, selama lima tahun terakhir tidak tersentuh oleh program program Pemkot. “limang tahun niki mboten angsal nopo nopo, namung diliwati tok, “kata mbok Sulimah dengan bahasa jawa khas Kediri.

Acara blusukan Pak Dokter di Kelurahan Pocanan sangat dinanti oleh warga. Terbukti dari ujung gang sudah ditunggui oleh warga gang sebelahnya untuk disinggahi oleh Pak Dokter. Hampir semua warga yang sakit diperiksa dan dan beri pengobatan oleh Pak Dokter.

Tidak lupa di Kelurahan Pocanan yang terkenal sebagai kandang banteng itu, warga selalu meneriakkan yel yel salam tiga jari metal yang diartikan memang total untuk dr Samsul. (aji/yan)