Bupati Bentuk Tim Ahli Guna Percepatan Pembangunan Sumenep

Memontum Sumenep – Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, tidak main-main dalam menerapkan sebuah kebijakan. Khususnya, dalam memacu sektor pembangunan dan kemajuan Sumenep, yang bakal berlangsung selama tiga tahun ke depan.

Untuk merealisasi itu, Bupati pun membentuk tim ahli guna menangani sektor-sektor yang masuk skala prioritas untuk sebuah perubahan.

Sekdakab Sumenep, Edy Rasiyadi, mengatakan bahwa Bupati muda ini memang memiliki ide brilian. Gagasan visionernya itu, mampu diterjemahkan guna merealisasikan target yang masuk skala prioritas.

Dibentuknya tim ahli ini, tambahnya, dalam rangka memberikan kontribusi pemikiran dalam menunjang sektor-sektor yang perlu digarap guna mempercepat realisasi visi-misi dan kebijakan bupati tentunya.

“Bapak Bupati mengangkat tim ahli yang berasal dari lintas perguruan tinggi di Jawa Timur. Saya pribadi, tidak memahami secara detail tupoksi tim ahli itu. Hanya saja, spiritnya memberikan bantuan pemikiran baik secara konseptual melalui kajian akademik, maupun gagasan yang lebih taktis dalam rangka memacu percepatan pembangunan Sumenep,” terang Sekdakab.

Baca juga: Menyoal Informasi Sekda Terima Mobil Bernilai Ratusan Juta, Berikut Pandangan Praktisi Sumenep

Mantan Kadis PU Bina Marga ini mengungkapkan, bahwa bupati memang kaya gagasan visioner. Namun demikian, perlu tenaga khusus untuk merancang dan memformulasikan, pikiran-pikiran bupati menjadi pertimbangan kebijakan progresif tentunya.

“Terdapat enam tenaga ahli dengan didampingi masing-masing 1 asisten. Tenaga ahli bidang pendidikan, ahli Bidang kesehatan, ahli Pariwisata, ahli hukum, ahli Pelayanan Publik, dan seterusnya,” ujarnya.

Tim Ahli Bupati itu, kata Edy, telah diperkenalkan kepada seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada Rabu (17/03) tadi. Kebijakan bupati mengangkat tim ahli itu direspon positif oleh aktivis pegiat anti korupsi, Bagus Junaedy.

Menurutnya, ini terobosan kebijakan yang belum pernah dilakukan, oleh Bupati-bupati sebelumnya. Dengan adanya tim ahli akan membuat formulasi kebijakan bupati lebih terarah dan terukur.

“Ini pertanda lahirnya rezim progresif dan visoner. Hanya pemimpin yang punya ide-ide brilian yang mampu menterjemahkan kebijakan dalam memompa percepatan pembangunan. Kemajuan Sumenep itu menjadi harga mati bagi duet pasangan Bupati dan Wakil Bupati ini,” akunya bangga. (edo/sit)