Lumajang
Bupati Lumajang Minta Puskesmas dan Rumah Sakit Terdekat APG Semeru Standby
Memontum Lumajang – Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, meminta dan memastikan puskesmas dan rumah sakit terdekat awan panas guguran (APG) standby pasca terjadinya musibah. Hal itu dipersiapkan, guna mengantisipasi adanya korban terdampak erupsi gunung semeru.
“Memastikan seluruh puskesmas dan rumah sakit terdekat untuk standby. Saya pastikan, yang dievakuasi terlebih dahulu Lansia, anak-anak dan ibu hamil. Masyarakat saya harapkan segera melakukan evakuasi ke tempat lebih aman,” ujar bupati, Sabtu (04/12/2021).
Baca juga
- Ketua DPRD Trenggalek Definitif Periode 2024-2029 Resmi Ditetapkan
- Pemkab Jember Hentikan Sementara Penyaluran Bansos, Hibah dan Honor Guru Ngaji
- Besok, 32 Ribu Peserta Bakal Ikuti Tes SKD CPNS di Kota Malang
- Pemkab Banyuwangi Raih Penghargaan Penyelenggaraan Air Minum Aman dari Menteri PUPR
- Lihat Konser Pembuka Jombang Fest 2024, Seorang Perempuan Terkena Ledakan Petasan
Berdasarkan laporan relawan di lapangan, beberapa masyarakat mengalami luka bakar akibat terkena guguran debu panas dan saat ini telah mendapatkan perawatan di fasilitas kesehatan. Bupati menjelaskan, bahwa saat ini petugas gabungan dari TNI-POLRI, BPBD beserta relawan masih melakukan evakuasi warga. Untuk sementara, titik pengungsian difokuskan di Kantor Kecamatan Candipuro dan Pronojiwo serta kantor desa terdekat.
“Kita cari lokasi lokasi yang aman untuk evakuasi warga,” jelas bupati. (kom/adi/sit)