Bondowoso
Bupati Salwa Terima Kunjungan Kementan RI ke Sumber Wringin Bondowoso
Memontum Bondowoso – Bupati Bondowoso, Salwa Arifin, menerima kunjungan Direktur Jenderal Sarana dan Prasana, Kementerian Pertanian RI, Dr Sarwo Edy SP MM, Sabtu (01/05) tadi. Orang nomor satu di Kota Tape ini, juga menemani kunjungan Dirjen ke Desa Sumber Gading, dan rest area Kluncing, Kecamatan Sumber Wringin.
Direktur Jenderal Sarana dan Prasana, Kementerian Pertanian RI, Dr Sarwo Edy SP MM, dalam sambutannya mengajak para petani di Bondowoso untuk ikut serta dalam asuransi padi. Melalui asuransi padi, para petani hanya diwajibkan membayar premi Rp 36 ribu per hektar per musim tanam.
Baca Juga:
- Rumah Sakit Tipe C Dua Lantai Bakal Berdiri di Bondowoso
- Webinar Literasi Digital di Bondowoso, Kemenkominfo Bahas Dasar Keamanan Akun Media Sosial
- Pj Bupati Bondowoso Tinjau Penyaluran Bantuan Pupuk NPK di Kelurahan Curahdami
Dengan mengikuti asuransi, tambahnya, para petani akan mendapat ganti rugi jika padinya gagal panen. Baik, karena musim kemarau, musim hujan, atau pun terkena hama. Nanti asuransi Jasindo atau asuransi pemerintah ini akan mengganti hingga Rp 6 juta per hektar.
“Jadi hanya membayar Rp 36 ribu, kalau tidak panen dibayar Rp 6 juta. Ini program yang sangat baik dari pemerintah,” katanya.
Tujuannya tak lain, kata Sarwo Edy, agar sekali pun petani mengalami gagal panen. Selanjutnya, tetap bisa menanam kembali.
Begitu pun, untuk peternak juga bisa ikut asuransi dengan cukup membayar Rp 40 ribu per ekor per tahun.
“Jika ternaknya hilang diganti Rp 7 juta,” tuturnya. Sementara itu, Bupati Salwa Arifin menyambut positif kedatangan Dirjen Kementan RI ke Bondowoso. Ia pun meminta dukungan dari Kementan RI untuk kemajuan pertanian Bondowoso. (dul/ed2)