Trenggalek

Cegah Radikalisme, Polres Trenggalek Perkuat Sinergitas 4 Pilar

Diterbitkan

-

Kapolres Trenggalek memberikan sambutan dalam kegiatan sinergitas 4 pilar di pendopo Manggala Praja Nugraha

Memontum Trenggalek—Kepolisian Resort Trenggalek bersinergi bersama empat pilar kamtibmas dan penyuluh agama Kabupaten Trenggalek mengadakan kegiatan dalam rangka mencegah, mengantisipasi dan menangkal paham negatif radikalisme di wilayah Trenggalek.

Hadir dalam kegiatan yang digelar di Pendapa Manggala Praja Nugraha Kabupaten Trenggalek kesempatan tersebut antara lain Dandim 0806 Trenggalek Letkol Inf. Dodik Novianto, S dan Kapolres Trenggalek AKBP Didit Bambang Wibowo S beserta pajabat utama Polres Trenggalek.

Hadir pula dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Trenggalek Mohammad Nur Arifin, jajaran Forkopimda Kabupaten Trenggalek, Forkopimca se-Kabupaten Trenggalek, Kemenag Kabupaten Trenggalek, dan Kepala KUA se-Kabupaten Trenggalek serta Tokoh agama dan tokoh masyarakat Kabupaten Trenggalek.

Tak lupa, Tiga pilar yang meliputi Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan Kepala Desa Se-Kabupaten Trenggalek juga turut ambil bagian dalam kegiatan tersebut.

Advertisement

Mengawali sambutannya, Kapolres Trenggalek AKBP Didit menekankan pentingnya sinergitas empat pilar sebagai garda terdepan dalam penyelesaian setiap persoalan di masyarakat.

“Hendaknya kita sebagai aparatur negara dapat bersinergi dalam setiap kegiatan karena situasi kamtibmas merupakan modal awal yang sangat penting dalam pembangunan di masyarakat, ” kata Didit, Sabtu (24/11/2018).

Pihaknya menegaskan, mengingat saat ini sudah masuk dalam agenda Pemilu dimana Kabupaten Trenggalek sendiri juga memiliki 2 agenda besar yakni pelantikan Bupati dan Pilkades 2019, pihaknya meminta tetap menjaga kerukunan dan tidak mudah terprovokasi dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

“Saya berharap bahwa hasil dari kegiatan sinergitas empat pilar ini agar diterukan kepada masyarakat supaya tidak mudah terhasut oleh konten negatif di media sosial, ” imbuhnya.

Advertisement

Terpisah, Bupati Trenggalek dalam sambutannya yang dibacakan oleh Wakil Bupati menyatakan agar selalu waspada dan peka terhadap situasi politik saat ini.

“Yang perlu diperhatikan lagi adalah untuk diadakan pendekatan kultural yang lebih optimal dimasyarakat yang mengedepankan dialog dan musyawarah sebagai salah satu upaya saling menjaga, mengendalikan ego pribadi atau kelompok demi keutuhan bangsa dan negara, ” ucap Arifin.

Disela-sela acara, dilakukan pula pembacaan kesepakatan bersama antara Polres Trenggalek dengan Kemenag Kabupaten Trenggalek tentang program pencegahan masuknya bahaya radikalisme dan pencegahan penyalahgunaan Narkoba di Kabupaten Trenggalek dibarengi dengan penandatanganan kesepakatan bersama oleh Kapolres Trenggalek dan Kepala Kemenag Kabupaten Trenggalek.

Acara ditutup dengan maulidlotul khasanah yang disampaikan oleh Dr. Ainur Rofiq Al-Amin, dari Ponpes Bahrul ulum Tambak beras Jombang dengan topik radikalisme. (mil/yan)

Advertisement
Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas