Jember
Jember, Kabupaten Terbaik di Bidang OP-SDA
Memontum Jember – Bupati Jember dr. Faida.MMr selasa (18/9/2018) Malam hadiri acara Penyerahan penghargaan salah satu kabupaten terbaik di tingkat nasional dalam bidang Pelaksana Operasi dan Pemeliharaan Irigasi atau Sumber Daya Air (OP – SDA) tahun 2017, dari Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri, di Ballroom Padang Convention Center Hotel Grand Inna di Kota Padang.
Hadir dalam acara Tersebut Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno, Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri Diah Indrajati, Direktur Bina OP SDA Kemendagri, beberapa perwakilan provinsi se Sumatra barat serta sejumlah Bupati dan walikota se Sumatra barat.
Dengan tema Meningkatkan Kinerja OP-SDA Berbasis Partisipasi Masyarakat Menuju Pencapaian OP-SDA yang ideal di tahun 2019, dimaksudkan untuk meningkatkan dukungan dan fasilitasi pusat dan daerah dalam mewujudkan kinerja OP-SDA ideal di tahun 2019 serta mendukung prioritas pembangunan nasional SDA dalam memenuhi layanan kebutuhan air untuk berbagai kepentingan masyarakat.
Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri Diah Indrajati dalam sambutannya mengatakan, masalah Operasi dan Pemeliharaan SDA masih menjadi salah satu isu yang bisa dikatakan sulit, karena masih banyak daerah yang belum melaksanakan Operasi dan Pemeliharaan SDA dengan baik dan benar.
” Walaupun demikian (Pengelolaan Sulit), dalam pertemuan ini nanti juga akan diberikan penghargaan kepada daerah yang berdasarkan penilaian pusat telah mengelola SDA dengan baik dan benar,” katanya saat sambutan.
Kata Diah, untuk mengelola SDA jaringan irigasi dengan baik untuk ketahanan pangan pemerintah daerah harus menguasai ilmunya, yang biasa disebut dengan 2 fondasi (kelembagaan dan sistem informasi SDA) dan 4 pilar (Sarana dan prasana SDA, regulasi, sumber daya manusia, dan angka kebutuhan operasi dan pemeliharaan).
” Dengan adanya Konreg OP-SDA kali ini, diharapkan dirinya akan tahu apa sebenarnya yang menjadi kendala sehingga dalam pengelolaan OP-SDA nya capaiannya tidak begitu menggembirakan. ” kata Diah Menandaskan.(yud/yan)