Jihandak Brimob Bondowoso Evakuasi Peluru Meriam Eks Perang Dunia II

“Peluru meriam ditemukan saksi, pada hari Jumat (26/01/2018) sekitar pukul 09.00 WIB saat yang bersangkutan menggali pondasi tandon air dan mendapati ada benda satu kepal mirip bola berkarat yang tersangkut dalam cangkul dari dasar lubang pondasi dalam kondisi galian kedalaman satu meter,” tuturnya.

Khawatir menyalahi aturan, Marjo alias Pak Kris dan Pat langsung memberitahukan temuannya itu ke pemilik tanah yaitu Bapak Totok (45) dan seketika itu pula warga sekitar lalu berdatangan untuk menyaksikan lalu dilanjutkan melapor ke SPKT Polsek Asembagus Pukul 10.30 Wib yang diterima Aiptu Ahmad Rifai.

H.Sugiono mengatakan, setelah anggotanya mendapatkan laporan pihaknya langsung menuju ke lokasi untuk memasang garis polisi agar tidak ada warga yang mendekat ke lokasi penemuan bahan peledak berbahaya itu.

“Kami sempat hubungi satreskrim Polres Situbondo dulu sebelum kemudian diteruskan dengan meminta bantuan tim jihandak Brimob Bondowoso yang bermarkas di Tenggarang Kabupaten Bondowoso,” ujarnya.

Sementara itu, Tim Jihandak Brimob Bondowoso Bripda Agus Sayekti saat ditemui Memontum.com. Menyebutkan bahwa temuan Peluru meriam yang sudah karat itu masih aktif dan berbahaya,ujar Agus Sayekti disela-sela merapikan pakaian khususnya.(im/yan)

Laman: 1 2