Kabupaten Malang

Jurang Klampok Srigonco Digelontor Rp 5 Miyar

Diterbitkan

-

Ir.H.Romdhoni Kepala DPUBM Kabupaten Malang(dok)

Memontum Malang—–Pemerintah Kabupaten Malang melalui Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (DPUBM) setempat siapkan dana sebesar Rp 5 milyar untuk buat jalan kolektor penyambung jembatan Jurang Klampok di Desa Srigonco, Bantur Kabupaten Malang. Kepala DPUBM Kabupaten Malang, Romdhoni mengatakan pihaknya menganggarkan untuk pengerasan jalan tersebut sebesar Rp 5 miliar lebih.

“Anggaran itu untuk pengerasan jalan sejauh 1,4 km dengan lebar 15 meter,” katanya. Lanjut Romdhoni,anggaran tersebut bersumber dari APBD, akan tetapi untuk jembatan Klampok sendiri pihak DPUBM mengajukan bantuan ke Kementerian PUPR untuk penyediaan kerangka baja jembatan. Sebab penyediaan itu diperkirakan membutuhkan anggaran sebesar Rp 8 miliar. “Untuk pengerasan jalan kolektor tersebut ditargetkan selesai 2019 nanti.

Tapi jika permintaan bantuan itu disetujui pemerintah pusat, maka akan dapat meringankan beban APBD,” jelasnya. Pihaknya beharap Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dapat segera menyelesaikan pembangunan jembatan tetsebut. “Jika pembangunan jembatan Jurang Klampok itu cepat selesai, jelas dapat memberikan banyak keuntungan bagi masyarakat.

Selain akses jalan yang lebih mudah, jumlah wisatawan juga akan mengalami peningkatan,” pungkasnya. Sebelumnya,jelang lanjutan pembangunan JLS,DPUBM juga siapkan konsep pembangunan jalan korekto di sisi timur.Dan itu dinilai tidak mudah, lantaran terkendala kondisi geografis, melewati pegunungan dan daerah yang curam. Sehingga, kondisi ini dinilai oleh Dinas Bina Marga Kabupaten Malang, menjadi penghambat pembangunan JLS tahap kedua tersebut.

Advertisement

Keberadaan JLS sisi timur itu menghubungkan dua daerah, yaitu Kabupaten Malang dengan Kabupaten Lumajang. JLS sisi timur tidak dibangun ke arah Lenggoksono, tapi dibangun menuju arah Desa Srimulyo – Sukodono Kecamatan Dampit lalu menuju ke Jalan Raya Tirtoyudo – hingga tembus Kabupaten Lumajang.

Dalam hal ini,pemerintah pusat mengebut kelanjutan pembangunan jalan raya Jalur Lintas Selatan (JLS) dipesisir Pulau Jawa bagian selatan.Itu dilakukan guna percepatan pemerataan perekonomian masyarakat(Sur)

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas