Berita Nasional
Kapolri Pastikan Jumlah Korban Meninggal Dunia Insiden Stadion Kanjuruhan Sebanyak 125 Orang

Memontum Malang – Jumlah korban meninggal akibat tragedi atau insiden Stadion Kanjuruhan Kepanjen, pasca pertandingan pertandingan Arema melawan Persebaya, sebanyak 125 orang. Hal itu, disampaikan oleh Kapolri seusai melakukan peninjauan di Stadion Kanjuruhan, pada Minggu (02/10/2022) malam.
Informasi awal, korban meninggal dunia sebanyak 127 orang yang termasuk diantaranya dua anggota Polri. Selanjutnya, muncul jumlah korban meninggal dunia sebanyak 129 orang. “Jumlah korban meninggal dunia disebutkan sebanyak 129 orang. Namun, setelah proses verifikasi dan data terakhir, hasil pengecekan jumlahnya 125 orang, karena ada yang tercatat ganda,” jelas Kapolri.
Akibat insiden ini, pihaknya akan terus melakukan pendalaman dan investigasi lebih lanjut. “Kami sedang melakukan pengumpulan data di TKP untuk mengetahui secara lengkap. Nantinya, perkembangan yang ada akan kita sampaikan,” jelasnya.
Baca juga :
- Pj Wali Kota Batu Launching 11 Aksi Perubahan PKA LAN Makassar Angkatan VI/2023
- Jembatan Penghubung Kelurahan Diperbaiki, Warga Manfaatkan Getek untuk Sebrangi Sungai
- Perubahan Suhu Ekstrim, Dinkes Kota Malang Beri Imbauan
- Kawasan Hutan Pinus Dusun Ketro Trenggalek Kobarkan Api
- Urai Kemacetan, Dishub Kota Malang Rencanakan Pengembangan SAUM Terintegrasi Malang Raya
Sesuai arahan presiden, pihaknya bersama dengan tim akan melaksanakan pengusutan terkait dengan proses penyelenggaraan dan pengamanan, sekaligus melakukan investigasi terkait peristiwa yang terjadi dan menyebabkan banyaknya korban jiwa. “Saat ini,.saya telah mengajak tim dari Mabes Bareskrim Polri, Propam, Pusdokkes, Inafis, Puslabfor untuk melakukan langkah-langkah terkait pendalaman terhadap investigasi yang dilakukan,” ujarnya.
Tahap awal, tim DVI sudah bekerja untuk memastikan terkait identitas korban meninggal. Selain itu, langkah-langkah saat ini sedang dikumpulkan data-data di TKP, CCTV untuk mengetahui secara lengkap dan tentunya perkembangan akan secara jelas. “Kita akan mengusut tuntas, ke depan terkait dengan proses penyelenggaraan dan pengamanan yang nanti akan didiskusikan dan akan menjadi acuan dalam proses pengamanan,” tambahnya. (cw1/gie)

-
KREATIF MASYARAKAT2 minggu
Warga Junrejo Kota Batu Produksi Mobil Mewah Supercar Lamborghini
-
Kota Batu3 hari
Terbentur SK, Ratusan Kios di Pasar Induk Among Tani Kota Batu Terancam Kosong
-
Kota Batu2 minggu
Mesin Pirolisis Kapasitas 50 Ton Dihibahkan PT Arta Asia Putra ke Pemkot Batu
-
Hukum & Kriminal4 minggu
Wedding Organizer Asal Lumajang Ditetapkan Tersangka Kasus Kebakaran Bukit Teletubis Bromo
-
Lumajang1 minggu
Masa Jabatan Habis, Bupati dan Wabup Lumajang Pulang dengan Didampingi Warga
-
Lumajang1 minggu
Dilantik Pj Bupati Lumajang, Kepala BKD Siapkan Kesinambungan Program dan Keberlanjutan Pembangunan
-
Kabar Desa1 minggu
Rumah Warga Mlawang Lumajang Butuh Sentuhan Perbaikan, Hampir Roboh Belum Dibantu Pemerintah
-
Kota Batu1 minggu
Munculkan Kesadaran terhadap Sampah, Pemkot Batu Tambah CCTV dan Berlakukan Tipiring untuk Warga