SEKITAR KITA
Kecamatan Wonosari Bondowoso Persentase Vaksinasi Lampaui Kabupaten
Memontum Bondowoso – Satgas Covid-19 Kecamatan Wonosari terus bergerak menyukseskan vaksinasi. Dari sekitar 40 ribu warga yang tersebar di 12 Desa sudah sekitar 10 hingga 15 persen yang tervaksin.
Hal itu diungkapkan Kepala Puskesmas Wonosari, dr Lukman Hakim, dihadapan peserta Sosialisasi Halaqah dalam rangka penyamaan persepsi menghadapi problematika masyarakat di era pandemi Covid-19, Selasa (25/08) di Pendopo Kecamatan.
Baca juga:
- Dugaan Penyalahgunaan Dana Hibah ke Musholla di Depan Rumah Mantan Bupati Lumajang Dilidik Polres
- Over Weight, Puluhan Personel Polres Trenggalek Lakukan Program Penurunan Berat Badan
- Lihat Konser Pembuka Jombang Fest 2024, Seorang Perempuan Terkena Ledakan Petasan
“Sejak awal vaksin saya sudah menggandeng NU. Pertama yang kami minta Pengurus NU dari Ranting hingga MWC”, kata Lukman, sapaannya.
Agar, lanjutnya, memudahkan mobilisasi anggotanya yang akan divaksin. Seluruh Satgas bergerak bersama untuk menyukseskan vaksinasi di Wonosari.
Ditempat yang sama, Anggota APH (Aparat Penegak Hukum), Sobingan, mengatakan Satgas Covid-19 sudah capek dengan Pandemi virus Corona. Sudah setahun lebih pandemi ini belum berakhir.
“Capek anggaran, capek fikiran, dan capek fisik. Jadi petugas lebih capek dari masyarakat, akibat pandemi virus Corona”, kata Kanit di Satreskrim Polres Bondowoso.
Oleh karena itu, Sobingan meminta kepada masyarakat agar bersedia di vaksin. Karena sampai saat ini, virus Corona belum ada obatnya.
Jadi, kata Sobingan, karena belum ada obatnya, kita perkuat komunitas dengan vaksin. Agar ketika diserang oleh Virus Corona, tubuh kita kebal.
Hadir dalam sosialisasi, Camat, Danramil Syafri, Kapolsek Samsul Arif, Kepala Puskesmas dr Lukman Hakim, Ketua MUI Wonosari, KH Muhammad, dan undangan lainnya. (sam/ed2)