Kejari Kota Malang Musnahkan Ganja 17,22 Kg

Memontum Malang – Kejaksaan Negeri Kota Malang memusnahkan barang bukti dari tindak perkara pidana umum (pidum) dan pidana khusus (pidsus) pada Selasa (9/7/2019) siang.

Dalam kesempatan tersebut, turut hadir Walikota Malang, Sutiaji dan jajaran Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Kota Malang. Kegiatan tersebut dilaksanakan di kantor Kejaksaan Negeri Kota Malang.

Di sela-sela kegiatan, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kota Malang menjelaskan, barang bukti yang dimusnahkan pun juga bermacam-macam. Mulai dari ganja, Shabu, Obat Keras Bernahaya (Okerbaya), CD bajakan dan barang kena cukai yang dilekatkan dengan pita cukai palsu.

“Ada ganja yang diamankan seberat 17, 22 kg. BB tersebut berasal dari 80 perkara yang telah selesai diputus, shabu, seberat 831 gram yang berasal dari 134 perkara, Obat Keras Berbahaya (Okerbaya) sebanyak 42,915 butir, CD bajakan sebanyak 636 keping dari 2 perkara, cukai palsu sebanyak 24.314 bungkus. Selain itu juga ada sejumlah ponsel yang digunakan saat transaksi narkoba,” jelasnya.

Sementara itu, usai kegiatan, kepada awak media Walikota Malang, Sutiaji mengapresiasi langkah seluruh elemen aparat penegak hukum yang telah melaksanakan tugasnya dengan samgat baik untuk menindak oknum-oknum yang ingin menghacurkan moral bangsa.

MUSNAH : Ratusan ribu pil koplo juga dihancurkan. (gim)

“Kita harus bersama sama memerangi ulah-ulah oknum yang ingin menghancurkan moral bangsa terutama melalui Narkotika. Oleh karena itu, kami (Pemkot Malang) sangat mengapresiasi langkah dan upaya aparat penegak hukum kita untuk menindak hal tersebut,” jelas Sutiaji.

Ia juga menegaskan, bahwa Kota Malang menyatakan perang melawan Narkoba, miras dan tindak kejahatan lainnya.

“Bersama-sama dengan Kepolisian, TNI, Kejaksaan dan juga Pengadilan, kami akan terus berupaya melawan berbagai tindak kejahatan demi mewujudkan Malang sebagai kota yang bermartabat,” pungkasnya. (gim/oso)