Kota Malang Miliki Sekda Baru, Ini Pesan Ketua DPRD

Memontum Kota Malang – Terpilihnya Erik Setyo Santoso sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang disambut baik oleh Ketua DPRD Kota Malang, I Made Rian Diana Kartika. Menurutnya, pemilihan Sekda adalah hak prerogatif Wali Kota yang pastinya sudah melalui serangkaian tes kelayakan.

“DPRD siap bekerja sama dengan Sekda siapapun yang terpilih. Karena memang peran Sekda sangat sentral, menjaga hubungan antara legislatif dan eksekutif,” ungkapnya usai mengikuti pelantikan Sekda di Balaikota, Rabu (02/06).

Baca juga:

• Bersenjata Parang dan Pistol Mainan, Dua Pelaku Perampokan Minimarket Diringkus Polisi
• Pramuka Lumajang Bantah Tudingan Keterkaitan Soal Pengelolaan Donasi Erupsi Semeru
• 12 Aset Terpidana Korupsi Kredit Fiktif Disita Kejaksaan Negeri Kota Malang

Dimana itu artinya dibutuhkan Sekda yang komunikatif, mampu menjembatani apa yang menjadi keinginan Wali Kota lewat terjemahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Serta apa yang menjadi aspirasi masyarakat lewat DPRD.

“Selamat dan sukses pada Pak Erik yang sudah terpilih. Selanjutnya mari kita berkolaborasi, bekerja sama untuk kemajuan Kota Malang,” sambungnya.

Menurut Made, terdapat 6 tugas agenda penting yang sudah terlihat di depan mata untuk Sekda Kota Malang yang baru. Diantaranya adalah revisi RPJMD, laporan pertanggung jawaban keuangan APBD 2020,

Kebijakan Umum Anggaran (KUA) Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) murni 2022, KUA PPAS PAK, Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2022.

“Selain tugas itu secara jangka pendeknya yang harus dilakukan adalah bisa menyatukan konsolidasi internal. Di internal Pemerintah Kota (Pemkot) Malang dengan jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk menyiapkan RPJMD dan lain-lain,” sambungnya.

Sebelum diangkat menjadi dirigen Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemkot Malang, sejauh ini Made menulai Erik adalah pilihan terbaik.

“Kami positif thinking pak Erik yang terbaik, karena saat bertugas di Dinas Tenaga Kerja Penanaman
Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (Disnaker-PMPTSP) beliau mampu mengatasi berbagai kendala. Selain itu juga pak Erik sudah muter di beberapa OPD. Jadi saya rasa kita siap saja bekerjasama,” terangnya.

Namun ditegaskan Made, pada satu tahun pertama menjabat, pihaknya akan lakukan evaluasi terhadap Sekda Kota Malang.

“Nanti tentang bagaimana kinerja beliau, kita lihat di tahun pertama. Kita evaluasi dan berikan laporan ke Pak Wali terkait kinerja Pak Sekda yang baru,” imbuhnya.

Terakhir, Made berpesan bahwa hubungan Wali Kota dan Sekda nantinya harus mampu terjalin dengan baik. Pasalnya, di lingkup internal kedua jabatan ini harus menjadi satu kekuatan, saling melengkapi, dan saling mengisi. (mus/ed2)