Kota Malang

Maling Laptop di Kepuh-Sukun Ngaku Khilaf

Diterbitkan

-

Maling Laptop di Kepuh-Sukun Ngaku Khilaf

Memontum Kota Malang — Purnomo Kasidi (37) warga Dusun Kalikatir, Desa Kalikatir, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto, Kamis (26/10/2017) siang, mulai mendekam di balik jeruji besi Polsekta Sukun. Dia mengaku kalau nekat mencuri laptop pada Selasa (24/10/2017) sekitar pukul 09.30 di sebuah rumah kos di kawasan Kepuh, Kecamatan Sukun, Kota Malang, katena sedang butuh uang.

Kepada petugas, Purnomo mengaku kalau dia datang ke Kota Malang sebemarnya bukan untuk menxuri melainkan untuk mencari kerja.

“Rencananya saya ke rumah Kakak di kawasan Kacuk, Kecamatan Sukun, Kota Malang. Saya berencana untuk mencari kerja. Namun saat jalan kaki di depan rumah kos korban, tiba-tiba saja terbesit niat untuk mencuri,” ujar Purnomo.

Dia kemudian menyelinap masuk dan melakukan aksi pencurian. “Saya bilang permisi. Tidak ada jawaban hingga saya langsung masuk dan naik ke lantai 2. Ternyata saat itu korban sedang tidur hingga laptopnya saya curi. Namun saat saya akan kabur, charge laptop terjatuh. Korban terbangun. Saya kemudian diteriaki maling dan sempat dihajar massa. Ya saya kjilaf dan baru sekali ini melakukan pencurian. Maunya cari kerja malah masuk bui,” ujar Purnomo.

Advertisement

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Purnomo Kasidi (37), warga Dusun Kalikatir, Desa Kalikatir, , Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto, Selasa (24/10/2017) sekitar pukul 09.30, dihajar massa. Dia tertangkap basah saat mencuri laptop Toshiba milik Ardinata (23), mahasiswa, asal Sumba yang kos di Jl Raya Kepuh, Gang Masjid Al Munir, Kelurahan Bandungrejosari, Kecamatan Sukun.

Beruntung saat itu petugas Polsekta Sukun juga berada disekitar lokasi hingga segera melakukan pengamanan. Tentunya setelah diamankan petugas, nyawa Purnomo pun tertolong hingga tidak sampai babak belur terlalu parah.

Laman: 1 2

Advertisement
Lewat ke baris perkakas