Ngaku Wartawan, Keliling Jatim Palak Orang

Memontum Kota Batu – Menyaru menjadi awak media / wartawan, Didik Purwanto (55), memeras sejumlah kepala dinas di beberapa daerah. Wajah Didik terlihat menunduk malu saat keluar dari sel tahanan Polres Batu, Kamis (11/10/2018). Ia mengenakan pakaian tahanan warna oranye.

Didik warga Kota Blitar di hadapan wartawan mengaku ia sudah beraksi sejak dua tahunan. Ia menyamar menjadi wartawan salah satu media cetak, lalu memeras korban dengan meminta sejumlah uang.

Kasat Reskrim Polres Batu, AKP Anton Widodo mengatakan, tersangka ini menggunakan modus menelepon sejumlah pejabat.

“Awalnya dia SMS korban terlebih dahulu, mengaku dari wartawan media cetak. Karena korban tidak merespon, tersangka ini mengeluarkan kata-kata umpatan yang tidak seharusnya,” kata Anton saat press release di Polres Batu, Kamis (11/10/2018).

Adapun barang bukti yang didapatkan, yakni handphone satu buah dan kartu ATM satu buah.Dari hasilnya memeras korban ia mendapatkan uang sejumlah hampir Rp 10 juta. Masing-masing korban diperas dengan jumlah uang yang berbeda-beda.

Mulai dari Rp 100 ribu hingga puluhan juta rupiah.

“Tersangka ini menggunakan nama samaran juga, yaitu Yudha. Korban diperkirakan sekitar ada 30 orang dari daerah Jatim saja,” imbuhnya.

Ia menyebutkan ada beberapa daerah yang disasar untuk aksi tersangka ini.

Seperti DIY, Lamongan, Magetan, Madiun, Kabupaten Malang, Kota Malang, Kota Batu, Ponorogo, dan masih banyak lagi.

Atas aksinya ini tersangka dikenai pasal 27 ayat 3 UU RI nomor 11 tahun 2008 tentang UU ITE, dengan ancaman hukuman maksimal 4 tahun. (lih/yan)