Hukum & Kriminal
Polres Trenggalek Kirim Personel untuk Bantu Pengamanan KTT WWF di Bali
Memontum Trenggalek – KTT World Water Forum (WWF) ke-10 digelar mulai 18 sampai tanggal 25 Mei 2024 di Bali. Di balik perhelatan forum internasional yang mengusung tema Water for Shared Prosperity, ini terdapat sejumlah personel Polres Trenggalek yang turut terlibat dalam pengamanan dan pengawalan pelaksanaan.
Kali ini, Polres Trenggalek mengirimkan sedikitnya sembilan personel terbaik yang diambilkan dari jajaran Satuan Lalu Lintas. Mereka ini tidak sembarangan dipilih, namun berdasarkan kualifikasi dan kompetensi yang dimiliki dan telah mengikuti serangkaian pelatihan sebelumnya.
Keseluruhan personel tersebut, diantaranya Aipda Agus Setiyo K, Bripka Wahyudi R, Bripka Haji Purwanto, Brigadir Angga Wahyu Pradikta, Brigadir Ibnu Setiansyah, Brigadir Agung Sutrisno, Briptu Hendra Ade Luhdinata, Bripda Sutran G dan Bripda Awan Anugrah.
Kapolres Trenggalek, AKBP Gathut Bowo Supriyono, melalui Kasat Lantas, AKP Mulyani, mengatakan bahwa selain personel Polres Trenggalek juga mengirim dua unit kendaraan roda dua Moge Patwal yakni BMW GS 1200 dan BMW 750, yang digunakan untuk mengawal para delegasi dari negara-negara peserta.”Tugas utama mereka terdiri dari beberapa bagian. Diantaranya dua orang sebagai petugas pengawalan VVIP dan VIP menggunakan Moge, dua orang pengawalan roda dua listrik dan lima orang lainnya pengamanan rute dan lokasi parkir,” ungkap AKP Mulyani, Minggu (19/05/2024) tadi.
Baca juga :
Lebih lanjut ditambahkan, keseluruhan personel tersebut telah diberangkatkan secara bergelombang. Bahkan, jauh hari sebelumnya pelaksanaan dimulai.
“Untuk personel yang terlibat sebagai Subsatgas pengawalan VVIP dan VIP, telah diberangkatkan tanggal 11 dan 13 Mei 2024. Sedangkan Subsatgas pengamanan rute, telah berangkat sejak 14 Mei 2024 yang lalu,” imbuhnya.
Peran serta anggota dalam pengamanan KTT WWF di Bali, ujarnya, ini membuktikan bahwa cukup banyak personel Polres Trenggalek yang memiliki kompetensi mumpuni. “Ini tentu menjadi kebanggaan kita bersama. Harapan kita, tentunya keberadaan anggota dapat memberikan kontribusi positif dan pelaksanaan KTT WWF dapat berjalan dengan aman dan lancar,” tutur AKP Mulyani.
Perlu diketahui, KTT WWF ke-10 di Bali diikuti oleh 172 negara dan diselenggarakan setiap tiga tahun sekali dan telah berlangsung secara rutin sejak 1997. KTT WWF tahun ini mengangkat isu air ke level tertinggi untuk mencari solusi bersama, khususnya percepatan pencapaian target Sustainable Development Goals (SDGs) serta menjamin ketersediaan, pengelolaan air bersih dan sanitasi berkelanjutan. (mil/gie)