Pemerintahan
Teguh Pamuji Jabat Kalapas Sidoarjo Gantikan Susanni
Memontum Sidoarjo – Pucuk pimpinan Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Sidoarjo berganti. Pergantian ini ditandai dengan serah terima jabatan (Sertijab) dan pisah sambut Kepala Lapas Kelas IIA Sidoarjo di halaman Lapas Sidoarjo, Selasa (21/1/2020). Jika sebelumnya, Kepala Lapas Kelas II A Sidoarjo diemban Muhammad Susanni, kini diganti Teguh Pamuji dari Lapas Rutan Medaeng. Sedangkan Muhammad Sannusi berpindah tugas menjabat sebagai Kepala Lapas Kelas II A Mataram.
Sertijab Kepala Lapas ini, dihadiri Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Jawa Timur, Susy Susilawati, Plt Bupati Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Zain Dwi Nugroho, perwakilan Kodim Sidoarjo, Pengadilan, Imigrasi dan pejabat lainnya. Prosesi sertijab Kepala Lapas ini dipimpin Kepala Kanwil Kemenkumham Jawa Timur, Susy Susilawati.
Mantan Kepala Lapas Kelas II A Sidoarjo, Muhammad Sannusi mengucapkan rasa syukur dan berterima kasih kepada seluruh pihak yang memberikan dukungan dan mensukseskan program-programnya dalam meningkatkan pelayanan di Lapas II A Sidoarjo selama kepemimpinannya.
“Saya mengucapkan terima kasih setinggi-tingginya kepada semua pihak khususnya Pemkab Sidoarjo yang memberikan dorongan dan dukungan, demi meningkatkan pelayanan yang lebih baik,” kata Muhammad Sannusi yang sudah menjabat 1,4 tahun sebagai Kepala Lapas II A Sidoarjo ini.
Sannusi berharap kepada Kepala Lapas yang baru agar melakukan yang terbaik. Setidak-tidaknya di atas yang sudah diprogramkan dirinya.
“Karena sekarang waktunya mengejar predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) bagi Lapas II A Sidoarjo,” pintanya.
Kepala Lapas Kelas II A Sidoarjo baru, Teguh Pamuji mengaku bakal tetap mempertahan capaian kinerja dari pimpinan sebelumnya.
“Mudah-mudahan bisa ditingkatkan dan memperoleh Predikat WBK itu,” tegasnya.
Kepala Kanwil Kemenkumham Jawa Timur, Susy Susilawati menjelaskan Lapas Kelaa II A Sidoarjo memang sudah sangat memperihatinkan. Alasannya, Lapas yang seharusnya ditempati 320 narapidana, kini sudah menampung 1.200 narapidana.
“Dengan kondisi ini, mudah-mudahan ada perhatian pemerintah daerah untuk membantu melakukan pembinaan,” ungkapnya.
Sementara Plt Bupati Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifuddin menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada mantan Kepala Lapas Kelas II A Sidoarjo atas pengabdian. Baginya dedikasi dan loyalitas yang diberikan, baik dalam bentuk tenaga, pikiran maupun waktu sangat besar manfaatnya khususnya kepada warga binaannya.
“Koordinasi yang terjalin selama ini, harus terus terbina dan dipelihara. Karena berpindah adalah tugas kedinasan. Kami berkewajiban memberi perhatian kepada Lapas, karena mayoritas warga binaan adalah warga kami. Saya akan berusaha membantu semaksimal mungkin, sehingga Lapas ini bisa layak dihuni,” tandas Cak Nur sapaan akrab Plt Bupati seusai menyerahkan cinderamata kepada mantan Kepala Lapas Kelas II A Sidoarjo. Wan/yan