Pemerintahan

Forkopimda Trenggalek Resmikan Desa Sukorejo Menjadi Kampung Tangguh Semeru

Diterbitkan

-

Forkopimda Trenggalek Resmikan Desa Sukorejo Menjadi Kampung Tangguh Semeru
Peresmian Kampung Tangguh Semeru di Desa Sukorejo Kecamatan Gandusari oleh Forkopimda Trenggalek.

Memontum Trenggalek – Forkopimda Trenggalek kembali mengoptimalkan peran kampung tangguh guna menekan penyebaran covid-19.

Hari ini Desa Sukorejo Kecamatan Gandusari diresmikan menjadi Kampung Tangguh Semeru oleh Bupati Trenggalek, Kapolres Trenggalek, serta Kepala Staf Kodim 0806.

Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin menuturkan Trenggalek cukup sukses menekan resiko penyebaran pada fase awal penanggulangan covid-19.

“Alhamdulillah akhir-akhir ini Trenggalek sukses menekan risiko penularan Covid-19. Termasuk sebelum ada kasus terkonfirmasi positif diberlakukan pembatasan wilayah guna mengurangi resiko penyebaran covid-19 dari luar,” ungkap Bupati Arifin, Rabu (10/02/2021) siang.

Advertisement

Baca: Hindari Kerumunan, Peresmian Pasar Pon Trenggalek Digelar Virtual

Dikatakan Mas Ipin sapaan akrabnya, bahkan disaat terjadi kasus positif pada suatu wilayah tertentu, Pemkab Trenggalek mengambil kebijakan dengan memberlakukan zona physical distancing yang diikuti dengan pemenuhan kebutuhan sehari-hari secara gotong-royong.

Dengan kondisi seperti saat ini, Bupati Nur Arifin mengungkapkan ingin mengulang kesuksesan Trenggalek seperti di fase awal dengan menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro.

“Inti dari PPKM mikro adalah sebenarnya kita mengulangi kesuksesan yang pernah kita torehkan di fase awal penanganan covid-19,” terangnya.

Advertisement

PPKM mikro juga disebut oleh Bupati Nur Arifin menjadi win win solution agar risiko penyebaran covid-19 bisa ditekan seminimal mungkin. Namun masyarakat bisa tetap produktif dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

“Dengan demikian ada pembatasan mobilitas rerhadap mereka yang berisiko, sedangkan diluar yang berisiko bisa melaksanakan kegiatan namun tetap dengan protokol kesehatan,” jelas Nur Arifin.

Sementara itu, Kapolres Trenggalek AKBP Doni Satria Sembiring mengatakan melawan penyebaran virus corona merupakan tugas bersama.

Baca Juga: Komisi 3 DPRD Minta Kualitas Pekerjaan di Trenggalek Sesuai Perencanaan

Advertisement

“Tidak hanya aparat dari unsur pemerintah, akan tetapi kesadaran masyarakat juga diharapkan bisa terus berpartisipasi aktif menekan resiko penularan covid-19,” ungkap Kapolres.

Dengan keterbatasan jumlah ruang isolasi, Kapolres berharap keberadaan Kampung Tangguh Semeru Desa Sukorejo bisa memberikan manfaat dalam rangka menanggulangi pandemi wabah covid-19.

Senada dengan Bupati dan Kapolres, Kasdim 0806 Mayor Sapto Tiarso berpesan agar seluruh elemen bisa bergerak menekan penyebaran covid dengan mematuhi protokol kesehatan, sehingga di harapkan Kabupaten Trenggalek bisa segera kembali menjadi zona hijau. (mil/syn)

Advertisement
Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas