Jember

Jelang Tahun Baru 2018, Kapolres Ajak Bupati Jember Musnahkan Miras, Narkoba dan Knalpot Brontosaurus

Diterbitkan

-

Memontum Jember– Menjelang natal dan tahun baru 2018, Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo SH SIK  bersama Bupati, Dandim 0824, Letkol Inf Rudianto, melakukan aksi pemusnahan miras dan knalpot brontosaurus. Dengan menaiki motor Bomac saat proses pemusnahan miras, kapolres didampingi forpimda memusnahkan ribuan botol miras.

Acara pemusnahan barang bukti narkoba dan miras  tersebut dihadiri Kapolres Jember, Bupati dr Faida MMR, Dandim 0824 Letkol Inf Rudianto, Kejaksaan, Forkopimda, Ketua DPRD, anggota FKUB dan unsur dari Majelis Ulama Indonesia, LSM dan Media Massa, yang berlangsung di halaman polres  Jl Kartini Kecamatan Kaliwates Jember, Rabu (27/12/2017).

Selain  memusnahkan ribuan botol miras, polres Jember juga memusnahkan ribuan butir narkotika hasil operasi pemberantasan narkoba di  Kabupaten Jember. Kapolres Jember  mengatakan seluruh barang bukti yang dimusnahkan merupakan hasil operasi bersama penyidik Polres dan kejaksaan Jember.


“Hari ini memang sudah kita lakukan bersama, pemusnahan ribuan narkotika dan minuman keras hasil operasi wilayah Polres Jember, tapi tahun depan saya harap kita tidak perlu lagi melakukan pemusnahan,” ungkap Kapolres Jember.

Advertisement

Lebih lanjut kapolres berharap mudah-mudahan sudah tidak ada lagi narkoba dan miras yang beredar. Dalam kesempatan tersebut Kapolres menyampaikan, barang bukti yang dimusnahkan meliputi narkotika jenis ganja 1 kg, sabu 9,90 Gram,Ganja 1 kg. Okerbaya 3257 butir.

Sedangkan minuman keras (miras) terdiri dari anggur Merah 226 botol,Topi Miring 34 botol,Vodca sebanyak 169 botol, bir 731  dan Arak Putih 4007  botol. Dalam kesempatan itu, AKBP  Kusworo Wibowo menegaskan tidak akan pernah berhenti melakukan penegakan hukum secara profesional dan berkeadilan terhadap seluruh pelaku yang terlibat dalam peredaran maupun pemakaian narkotika dan miras.


“Pemusnahan ini adalah memberikan semangat kepada kita dalam pemberantasan terhadap narkoba dan miras itu tidak pernah henti. Saya minta kepada seluruh masyarakat juga sama-sama semangatnya dengan kita untuk memberantas penyalahgunaan narkoba ataupun miras,” katanya.

Sementara Ketua MUI Jember, memberikan apresiasi positif terhadap pemusnahan narkoba dan miras yang dilakukan Polres Jember yang merupakan bentuk nyata dari program pemberantasan narkoba di daerah.

Advertisement

“Pemerintah daerah bersama dengan Polres, Majelis Ulama, dan BNN tentunya terus berkomitmen untuk memberantas peredaran narkoba dan menindak para pelakunya baik pengedar ataupun penggunanya,” kata ketua MUI.

“Tentu dalam hal ini memerlukan komitmen kita bersama seluruh komponen masyarakat di Kabupaten Jember,” imbuhnya.

Menurutnya, komitmen pemberantasan narkoba dan miras tidak hanya dari aparat penegak hukum, tapi juga kepedulian dan kewaspadaan dari seluruh kalangan, mulai dari lingkungan keluarga hingga tokoh agama, tokoh masyarakat, dan pemerintah daerah. Hal tersebut mengingat jumlah pengguna barang haram ini ditahun 2017 meningkat 18 %.dari tahun sebelumnya.

Terkait dukungan Pemerintah Kabupaten Jember terhadap program pemberantasan narkoba yang dilakukan Polres dan BNNP , Ketua MUI mengungkapkan bahwa Pemkab dan MUI selalu mendukung program tersebut, termasuk dalam menekan jumlah peredaran narkoba dan miras melalui upaya pencegahan dan pembinaan generasi muda, didukung melalui program pemerintah yang melibatkan instansi dinas terkait,” pungkasnya. (cw3/yan)

Advertisement

 

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas