Melihat Serunya Murid MTSN Sunan Bonang Belajar Bahasa Arab Bareng Mobil KaCa UMM

Memontum Malang – Bahasa Arab jadi materi pelajaran bahasa asing yang cukup diminati di Indonesia. Materi ini diajarkan di beberapa sekolah yang berbasis keagamaan atau tepatnya lembaga berbasis Islam. Salah satunya di MTsN Sunan Bonang di Desa Ngabab, Pujon-Kab.Malang. Namun, bagi sebagian orang bahasa Arab sulit dipelajari. Untuk itu perlu metode khusus agar mudah dan asyik dipelajari.

Bersama mobil Kamis Membaca (KaCa) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) yang bekerjasama dengan mahasiswa Praktikum II Prodi Kesejahteraan Sosial, memberikan metode pembelajaran inovatif guna meningkatkan kreatifitas dan kemampuan memahami bahasa Arab ini. Yakni melalui metode kartu bergambar.

Animo siswa belajar bahasa Arab. (ist)

Kartu bergambar ini diajarkan dan diperagakan oleh Dewi Nur Diana, mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Agama Islam (FAI) UMM. Respon murid-murid cukup aktif dalam menebak dan menghafal kosakata Bahasa Arab di setiap gaya yang diperagakannya.

Animo siswa kelas 7-8 MTsN Sunan Bonang cukup tinggi, lantaran selama ini mereka belum pernah mendapatkan metode ini dalam pelajaran di sekolahnya. Selain itu, mereka aktif karena termotivasi hadiah yang akan diberikan bagi kelompok teraktif.

“Sebelumnya, mereka kurang minat baca dan cenderung individualis dalam berinteraksi sosial. Hadirnya mobil KaCa di sekolah mereka, mengundang antusias para murid untuk membaca dan belajar bersama murid-murid satu sama lainnya. Dari 20 murid yang diundang, malah 40 murid yang hadir dan berpartisipasi,” seru Dania Putri Arifiana dan Armi Apriliantika K, penanggungjawab kegiatan, di sela acara, Kamis (12/9/2019) pagi.

Di bawah bimbingan dosen pengampu Zaenal Abidin S.Sos., M.Si. kelompok Praktikum II Prodi Kesejahteraan Sosial ini juga memiliki program andalan selama mengabdi di Desa Ngabab, yaitu sebagai bentuk penguatan branding yang diusahakan sejumlah komunitas yang ada di desa ini sebagai Desa Wisata dan Edukasi. (adn/yan)