Antar Anak Tetangga, Tewas Dilempar Paving Orang Misterius di Jalan

Setelah kecadian tersebut korban langsung ditolong salah satu warga yang bersedia membawa ke RS. Tapi sayang Sulhan tidak dapat tertolong dan meninggal dunia.

Dari data yang diterima memontum.com, melalui Hari, petugas otopsi RSUD Dr Moch Saleh, bahwa korban mengalami luka dalam di bagian dada dan ada tulang yang patah akibat benturan.

“Ada luka dalam di bagian dada korban, dan ada juga tulang bagian dada yang patah,” jelas Hari.

Terkait pelemparan paving, memang di temukan pecahan batu paving di dada korban saat di kamar mayat.

“Memang ada bekas pecahan paving di dadanya,” tutur petugas Kamar mayat tersebut.

Di tempat terpisah Kapolsek Monomerto, AKP Sugiman, menjelaskan bahwa kasus ini akan diselidiki karena motifnya masih belum jelas.

“Kami menunggu hasil olah TKP dan penjelasan para saksi, dan kasus ini akan kami telusuri karena motifnya masih belum diketahui,” jelasnya.

Istri korban, Mituk (30) sangat terpukul mendengar kabar kalau suaminya meninggal dan ada di kamar mayat RSUD, dan langsung menyusul ke RSUD.

“Gak nyangka kalau akhirnya kayak gini, pamitnya mau ngantar tetangga ke RS, kok malah suami saya yang meninggal,” ungkapnya sambil menangis, dan mengelus wajah suaminya saat di kamar mayat RSUD.

“Saya ingin pihak pak polisi bisa menemukan pelakunya dan di hukum seberat-beratnya,” tambah Minuk. (pix/yan)

Laman: 1 2