Kabupaten Malang

Berontak Bacok Polisi, DPO Bajing Loncat Tewas Tertembak

Diterbitkan

-

Berontak Bacok Polisi, DPO Rampok Tewas Tertembak

Memontum Malang — Berontak melawan saat ditangkap polisi, pria masuk DPO (Daftar Pencarian Orang) ini nekat menyabetkan senjata tajam. Dor! Peluru menembus pinggangnya dan dalam perjalanan menuju rumah sakit, pelaku meninggal dunia.

Tragedi penyergapan berujung maut ini terjadi, Jumat (11/8/2018) siang di sekitaran Talangagung masuk wilayah Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang. Hermanto, berusia kisaran 40 tahun, warga Dermo Dau saat penyergapan berada di rumah istri sirinya.

Ia tercatat sebagai pelaku perampasan dan penggelapan truk. Bukan pelaku tunggal, Hermanto dikenal sebagai seorang anggota sindikat Malang – Sidoarjo. Ia juga disebut-sebut menjadi bajing loncat.

“Iya mas. Dia pelaku begal dan penggelapan truk sindikat Malang dan Sidoarjo. TKP di Malang sudah 4 truk yang diambil, ” ungkap Kapolres Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung kepada memontum.com, Jumat malam.

Advertisement

Dijelaskannya, anggota Buru Sergap telah siap menyergap pelaku dalam rumah. Namun, pelaku rupanya mengetahui kedatangan petugas. Ia melompati jendela rumah.

Terjadilah pergumulan. Seorang anggota dipukul dan mau dibacok memakai senjata tajam. Demi keselamatan rekannya, seorang anggota langsung meletuskan tembakan peringatan sebanyak 2 X.

Tapi justru Hermanto berupaya menyerang anggota. Seorang anggota lainnya segera menembakkan peluru panas ke arah pinggang. Sayangnya, dalam perjalanan, ia meninggal dunia. (sos)

Advertisement
Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas