Kota Malang

Cari Mangsa Pembantu di FB, Curanmor Beraksi di Permata Jingga

Diterbitkan

-

Tersangka M Sakur saat di rilis di Polres Malang Kota, Rabu siang. (gie)

Memontum Kota Malang—-M Sakur (33) warga Jl Pedongkelan Depan RT 01/06, Kelurahan Kapuk, Jakarta Barat, Senin (19/2/2018) malam, dibekuk Tim Hunter Polres Malang Kota di kawasan Surabaya. Dialah pelaku yang telah membobol rumah milik Budiarda di Pandanwangi, Kecamatan Blimbing, Kota Malang pada 15 Februari 2017 malam. Dalam aksi itu Sakur berhasil mencuri Jam Tangan Guest Seharga Rp 20 juta dan BPKB motor beat Nopol N 4461 ABF beserta kuncinya.

Tak puan hanya mencuri BPKB Motor dan kuncinya, Sakur kembali beraksi dengan menyatroni rumah Budiarda di Perum Permata Jingga Wes Area, Kecamatan Lowokwaru Kota Malang, pada 17 Februari 2018 sekitar pukul 18.30. Dalam aksinya kali ini dia berhasil mencuri Motor beat Nopol N 4461 ABF. Dia cukup mudah mencuri motor itu karena sudah memiliki kunci dan BPKB nya. Aksi Sakur sendiri berjalan cukup lancar dikarenakan sebelumnya sudah mengetahui lokasi 2 rumah korbannya.

Informasi Memo X (Grup Memontum.com) menyebutkan bahwa pencurian ini sudah dirancang jauh sebelumnya. Yakni setelah Sakur berkenalan dengan Muntini (39) warga Sambigede, Kecamatan Sumber Pucung, Kabupaten Malang, yang tak lain adalah pembantu rumah tangga yang bekerja di rumah Budiarda.

Sakur berkenalan dengan Muntini melalui FB. Dari perkenalan itu Sakur akhirnya berhasil merayu Muntini hingga keduanya akhirnya berpacaran. Dari kenalan melalui FB ini, mereka temu darat hingga Sakur sening ngapel ke kawasan Pandanwangi di tempat Muntini bekerja. Terkadang pula, Sakur mendatangi Muntini di Permata Jingga. Dari seringnya berkunjung inilah Sakur mempunyai niatan untuk melakukan pencurian.

Advertisement

Pada 15 Februari 2018, malam, Sakur mengetahui kalau rumah korban di Pandanwangi sedang kosong karena ditinggal di luarbKota. Sedangkan Muntini juga berada di Permata Jingga. Sakur kemudian beraksi melakukan aksi pencurian berhasil mengondol Jam Tangan Guest dan BPKB serta kunci motor.

Aksi itu berjalan dengan mulus tanpa ada saksi mata. Baik korban maupun Muntini tidak mengetahui kalau yang telah membobol rumah Pandanwangi adalah Sakur. Kejadian itu selanjutnya dilaporkan ke Polres Malang Kota.

Karena hanya mendapatkan BPKB dan kunci motor, pada tanggal 17 Februari 2018, sore, Sakur berniat mencuri motor Honda Beat tersebut di Permata Jingga. Sakur kemudian naik ojek masuk ke Permata Jingga. Dia kemudian berhasil mencuri motor tersebut yang di parkir depan rumah. Dia juga berhasil keluar perumahan karena berbekal BPKB.

Aksu kedua ini kemudian dilaporkan ke Polres Malang Kota Tim Hunter Makota melakukan penyelidikan. Karena kejadiannya berurutan dari rumah korban yangbdi Pandanwangi dan Permata Jingga, petugas curiga bahwa pencurinya adalah orang dekat yang sudah mengetahui rumah korban. Selain itu juga berbekal rekaman CCTV yang berada di pintu keluar Perum Permata Jingga.

Advertisement

Dari hasil penyelidikan itu, alhirnya diketahuo bahwa pencurinya adalah Sakur pacar Muntini. Pada 19 Februari 2018 malam, Sakur berhasil ditangkap dinkawasan Surabaya. Kepada petugas, Sakur mengaku kalau motor tersebut dijual di temannya seharga Rp 11 juta. Sedangkan jam tangan Guest seharga Rp 20 juta belum sempat dijual.

Petugas akhirnya mendapatkan BB motor Honda Beat tersebut. Namun Sakur mengaku kalau uang Rp 11 juta tersebut hanya sisa Rp 4 juta. Uang itu digunakan untuk foya-foya dan membeli HP Android bear terlihat keren. ” Saya tinggalnya dikawasan Surabaya. Kalau datang ke Kota Malang saya cari penginapan harian dan terkadang juga tidur di Masjid. Saya kenal Muntini sudah 2 tahun,” ujar Sakur. Muntini tidak tahu menahu aksi yang dilakukan Sakur dan menjadi orang yang melaporkan kasus ini.

Kapolres Malang Kota AKBP Asfuri SIK MH, melalui KBO Reskrim Iptu Nurwasis mengatakan bahwa tersangka MS dikenakan Pasal 363 KUHP. ” Belum diketahui apakah sebelumnya tersangka pernah melakukan aksi serupa atau tidak, kami masih melakukan pengembangan. Tersangka pelaku tunggal yang telah mencuri di ke 2 rumah korban,” ujar Nurwasis. (gie/yan)

Advertisement
Advertisement
Lewat ke baris perkakas