Sidoarjo

Dampingi Gus Ipul, Ketua Dewan Sidoarjo Disemprit Panwaslu

Diterbitkan

-

Dampingi Gus Ipul, Ketua Dewan Sidoarjo Disemprit Panwaslu

Memontum Sidoarjo — Panwaslu Kabupaten Sidoarjo kembali menemukan dugaan pelanggaran dalam perhelatan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur. Setelah beberapa waktu lalu mempermasalahkan kasus suting video klip Via Valen di Pendopo Sidoarjo, kali ini giliran Ketua DPRD Sidoarjo, Sulamul Hadi Nurmawan yang ketahuan ikut kampanye Calon Gubernur (Cagub) Jawa Timur, Saifullah Yusuf ke Intako, Selasa (20/2/2018) siang.

“Kami mendapat laporan dari Panwas Kecamatan (Panwascam). Yang bersangkutan (Ketua DPRD Sidoarjo) ikut dalam kegiatan kampanye salah satu calon di Tanggulangin,” kata Ketua Panwaslu Sidoarjo, Muhammad Rosul kepada Memo X, Rabu (21/02/2018).

Menurut Rosul, berdasarkan pasal 63 ayat 1 peraturan KPU nomer 4 tahun 2017, dijelaskan gubernur/wakil gubernur/ bupati/wakil bupati/walikota/wakil walikota/DPR RI/DPRD kabupaten/DPD bisa ikut kampanye pasangan calon sepanjang telah melaksanakan atau mempunyai ijin cuti.

“Kami sudah menyurati yang bersangkutan untuk hadir di Panwaslu guna klarifikasi terkait hal itu.

Advertisement

Surat itu sudah dikirim dan diterima Ketua DPRD Sidoarjo dengan jadwal klarifikasi, Rabu (21/02/2018) hari ini,” imbuhnya.

Namun jadwal, klarifikasi terkait dugaan pelanggaran pemilu oleh Ketua DPRD Sidoarjo, Sulamul Hadi Nurmawan di Panwaslu Sidoarjo, Rabu (21/02/2018) batal digelar. Pemicunya Ketua Dewan tidak bisa menghadiri undangan itu.

“Undangan sudah kami sampaikan. Jadwal klarifikasi sebenarnya siang ini. Tapi yang bersangkutan tidak bisa hadir,” kata Rosul.

Menurut Rosul, Ketua DPRD Sidoarjo tidak hadir bukan tanpa alasan. Yang bersangkutan juga sudah menghubungi Panwaslu, memberitahu jika tidak bisa hadir, dan minta jadwal klarifikasi ditunda.

Advertisement

“Sudah menghubungi kami. Kemungkinan baru bisa hadir pada hari Sabtu atau Minggu besok,” katanya.

Dikonfirmasi terpisah, Ketua DPRD Sidoarjo, Sullamul Hadi Nurmawan mengakui sudah menerima surat dari Panwaslu Sidoarjo. Menurutnya, memang jadwalnya hari ini. Akan tetapi pihaknya belum bisa hadir karena berbarengan dengan sejumlah acara yang cukup padat.

“Kami siap menghadiri undangan dari Panwaslu. Kami akan hadiri undangan itu secepatnya lah,” pintahnya.

Selain itu, pria yang akrab dipanggil Gus Wawan ini mengaku tidak masalah dipanggil Panwaslu untuk diklarifikasi maupun jika ditegur terkait dugaan pelanggaran pemilu yang ditujukan kepada dirinya lantaran ikut dalam sebuah kegiatan kampanye Cagub Jatim itu.

Advertisement

“Saya menghormati panggilan itu. Karena memang merupakan tugas Panwaslu untuk menjaga stabilitas demokrasi. Jadi tidak ada masalah.Untuk klarifikasi, atau ditegur juga tidak masalah. Sekali lagi, kan itu merupakan tugas dan wewenang Panwaslu,” pungkasnya. (wan/yan)

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas