Trenggalek
DPRD Trenggalek Tanggapi LKPJ Bupati 2017
Memontum Trenggalek—Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Trenggalek tanggapi Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati tahun 2017. LKPJ Bupati ini diterima oleh DPRD Kabupaten Trenggalek dalam rapat paripurna terbuka yang disampaikan secara langsung dihadapan unsur Forkopimda dan OPD di Kabupaten Trenggalek.
Menerima hasil LKPJ Bupati tahun 2017 ini, DPRD Kabupaten Trenggalek mengapresiasi target yang telah diraih oleh eksekutif.
Tak hanya itu, wakil rakyat juga turut mendorong upaya peningkatan target pembangunan khususnya di kota Keripik Tempe ke arah yang lebih baik di tahun – tahun berikutnya.
“Berdasarkan nota LKPJ Bupati yang disampaikan, secara umum diketahui bahwa pembangunan di tahun 2017 sudah saya ngapain target. Hanya saja dari beberapa sektor, masih ada yang menyisakan catatan lantaran belum bisa maksimal, ” ucap Wakil Ketua DPRD Kabupaten Trenggalek, Guswanto, Minggu (01/04).
Lebih lanjut Guswanto mengatakan, meski beberapa target secara umum sudah memenuhi target. Akan tetapi masih ada catatan yang perlu diperhatikan.
Salah satunya adalah indeks Desa Membangun yang dinilai masih setengah – setengah. Dan juga masih tingginya tingkat pembangunan terbuka di Kabupaten Trenggalek.
“Secara garis besar, memang target pembangunan di Kabupaten Trenggalek memang sudah terpenuhi. Namun, ada beberapa catatan yang perlu di perhatikan. Khususnya angka pengangguran yang masih menjadi PR bagi Pemerintah Daerah untuk segera diselesaikan, ” imbuhnya.
Menurut keterangan pihak eksekutif, salah satu cara untuk memangkas angka pengangguran terbuka di Kabupaten Trenggalek yakni dengan mendorong terciptanya lapangan kerja di tingkat Desa.
Hal tersebut dapat dilakukan dengan mendorong masyarakat untuk mewujudkan adanya Desa Wisata. Dengan begitu, masyarakat bisa memanfaatkan kesempatan tersebut untuk meningkatkan segi perekonomian sehingga angka pengangguran terbuka bisa lebih ditekan. (mil/nay)