Kota Malang

Kakek Tewas Gantung Diri, Simpang Akordion Geger

Diterbitkan

-

Kakek Tewas Gantung Diri, Simpang Akordion Geger

Memontum Kota Malang – Tewasnya Pair (85) warga Jl Simpang Akordion, Kelurahan Tunggulwulung, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Jumat (22/6/2018) sekitar pukul 03.00, membuat gempar warga sekitar. Bagaimana tidak, Pair tewas dalam kondisi gantung diri di teras rumahnya.

Kejadian ini selanjutnya dilaporkan ke Petugas Polsekta Lowokwaru hingga petugas segera mendatangi lokasi.

Belum diketahui secara pasti, kenapa korban memilih tewas dengan cara bunuh diri. Sebab selama ini korban tidak ada riwayat sakit atau memiliki permasalahan keluarga.

Informasi Memontum.com, menyebutkan bahwa sebelumnya korban baik-baik saja dan tidak mengeluhkan sesuatu. Bahkan pada Kamis (21/6/2018) sekitar 07.00, Supardi (57), anaknya masih melihat korban baik-baik saja dan tidak menunjukan gelagat yang aneh.

Advertisement

Supardi kemudian pergi menjengguk keluarganya yang berada di Bantur, Kabupaten Malang. Entah apa yang dipikirkan korban saat sedang di rumah sendirian hingg akhirnya memutuskan untuk gantung diri.

Pada Jumat sekitar pukul 03..00, Nur Yasin (57) warga sekitar melintas di depan rumah korban. Saat itu Yasin langsung kaget dikarenakan melihat tetangganya tersebut sudah mengantung di depan teras rumah.
Melihat itu, Yasin segera saja melapor ke RT setempat. Saat dioeriksa, kondisi korban sudah tak lagi bernyawa.

Petugas Polsekta Lowokwaru dan Polres Malang Kota mendatangi lokasi. begitu juga warga sekitar yang berdatangan ke lokasi.

Kapolsekta Lowokwaru Kompol Pujiono SH, membenarkan adanya kejadian itu. “Tidak ada tanda-tanda kekerasan. Pihak keluarga menolak dilakukan otopsi. Dari hasil keterangan keluarga dan saksi korban tidak memiliki riwayat sakit maupun masalah keluarga,” ujar Kompol Pujiono. (gie/yan)

Advertisement
Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas