Kota Malang

Kerjai Mahasiswi di Kota Malang, Tiga Jambret Dihajar Massa

Diterbitkan

-

Kerjai Mahasiswi di Kota Malang, Tiga Jambret Dihajar Massa

Memontum Kota Malang — Tiga jambret jalanan yang masih berstatus pelajar yakni berinisial AO (18) warga kawasan Kelurahan Lowokwaru Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, RPE (17) warga Kelurahan Banjararum Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang dan MR (17) warga Kelurahan Lowokwaru Kecamatan Lowokwaru Kota Malang, Minggu (7/1/2018) sekitar pukul 02.00, dihajar massa di Jl Veteran, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang.

Ketiganya baru saja merampas HP Samsung J3 milik Choirun Nabila (22) mahasiswi di Kota Malang, warga Dusun Kemangsen Selatan, Desa Kemangsen, Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo. Beruntung saat itu petugas Polsekta Lowokwaru aegera tiba di lokasi hingga nyawa ke tiga pelaku berhasil diselamatkan.

Informasi Memontum.com menyebutkan bahwa dini hari itu sekitar pukul 02.00, korban duduk-duduk di taman depan Kampus Universitas Brawijaya. Korban duduk menunggu temannya sambil tangan kirinya memegang HP.

Hal itu menarik perhatian ke 3 pelaku yang mengandarai motor Jupiter secara berboncengan. Setelah memastikan kondisi cukup sepi, pelaku berinisial AO segera turun dari motor. Begiti juga dengan RPE yang berjalan dibelakangnya. AO kemudian berpura-pura tanya arah ke warung Ayam Nelongso di Jl Sigura-Gura.

Advertisement

Tanpa firasat buruk, korban kemudian memberi informasi tangan kanannya menunjuk arah ke Jl Sigura-Gura. Saat itulah AO segera merampas HP Samsung yang berada di tangan kiri korban. Kejadian itu sangat cepat hingga HP tersebut segera berpindah tangan.

Tahu HP miliknya dirampas, korban segera berdiri dan mengejar pelalu. Saat itu lah lengan baju RPE berhasil dipegang. Namun karena kalah tenaga, pegangan tangan korban pun terlepaa. AO dan RPE kemudian naik ke motor.

Korban tidak menyerah begitu saja. Sebelum motor tersebut kabur, korban berhasil memarik kerah baju MR yang duduk diboncengan paling belakang. Karena bajunya ditarik, MR kemudian turun dan mencoba melepaskan diri. Saat itulah MR mengambil helm korban yang digunakan untuk menghempaskan cengkaram korban.

Advertisement

Laman: 1 2

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas