Masa PPKM Diperpanjang, PWI Malang Tunda Pelantikan Pengurus

Memontum Kota Malang – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Malang Raya, Senin (25/1/2021) pukul 09.30, melaksanakan silaturahmi ke Polresta Malang Kota.

Kedatangan pengurus PWI Malang Raya ini secara langsung ditemui Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Dr Leonardus Harapantua Simarmata Petmara S Sos SIK MH di ruang kerjanya.

Tentunya banyak hal yang dibicarakan termasuk cara mengantisipasi penyebaran Covid-19 di Kota Malang dan perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa-Bali yang akan dilakukan mulai tanggal 26 sampai 8 Februari 2021.

PWI Malang Raya yang rencananya melakukan pelantikan pengurus PWI Malang Raya periode 2021-2024, langsung mengambil keputusan untuk menundanya hingga selesainya di lakukan PPKM.

“Kedatangan kami ini selain untuk silahturahmi juga untuk membahas rencana pelantikan pengurus PWI yang awalnya akan dilakukan pada Kamis (28/1) nanti. Dengan pertimbangan masa PPKM jilid 1 seleaai. Namun karena PPKM diperpanjang, kami menunda pelantikan tersebut,” ujar Cahyono, ketua PWI Malang Raya periode 2021-2024.

Ini adalah kepedulian PWI Malang Raya menghormati PPKM yang bertujuan memutuas mata rantai penyebaran Covid-19.

“Karena ada PPKM Jilid II, kami berkoordinasi dan sepakat untuk menunda pelaksanaan pelantikan itu hingga PPKM selesai, kami memilih menghormati jalannya PPKM,” ujarnya lagi.

Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Dr Leonardus Harapantua Simarmata Permata mengapresiasi keputusan PWI Malang.

“Hubungan Polresta Malang Kota dengan PWI Malang Raya ini selalu terjalin dengan baik. Kedepannya kami siap mensuport kegiatan PWI Malang Raya,” ujar Kombes Pol Dr Leonardus.

Kombes Pol Leonardus adalah sosok yang selalu berada di garis depan dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kota Malang. Pihaknya selalu terus menerus melakukan operasi yustisi menyadarkan masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan.

Pihaknya juga setiap hari mendatangi Kampung Tangguh Semeru di Kota Malang. Kombes Pol Leonardus berkoordinasi dengan tokoh agama, tokoh masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam mensosialisasikan protokol kesehatan. Terutama dalam pemakaian masker, sering mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak dan mengindari kerumunan. (gie)