Membongkar Mal Administrasi ULP – LPSE Pemkab Sidoarjo, Ganti Kabag Pengadaan Barang dan Jasa

Memontum Sidoarjo – Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Sekretariat Daerah Kabupaten Sidoarjo, Sanadjihitu Sangaji mendapat getah akibat ulah anak buahnya. Hal itu terkait dengan perilaku Pokja 282 ULP (Unit Pengadaan Lelang ) atas paket Pemeliharaan Jalan Gajah Mada Rp 2,5 M.

Padahal kasus lelang Trotoar Jalan Gajah Mada ini terungkap, Komisi C DPRD Sidoarjo juga melakukan hearing dengan bagian pengadaan barang dan jasa Pemkab Sidoarjo. Hearing itu digelar setelah sebelumnya mencium ketidak beresan dalam pelaksanaan lelang.

Kejadian paling menonjol adalah lelang Pemel Saluran dan Trotoar Gajah Mada Rp 2,5 M yang dimenangkan Raflindo Jaya Mandiri. Ternyata hingga kini, pekerjaan belum disentuh, hal itu dipicu karena sejumlah rekanan mengajukan sanggahan kepada ULP mengapa paket ini dimenangkan Raflindo Jaya Mandiri.

Sanggahan itu diajukan setelah kualifikasi jenis usaha perusahaan pemenang tidak sesuai dengan persayaratan lelang. Seperti yang tertera persyaratan lelang pemeliharaan jalan Gajah Mada, harusnya proyek dengan kode lelang 4033111 dengan pagu Rp 2.550.000.000 dengan kualifikasi perusaan non kecil atau perusahaan besar .

Karena Pojka ULP yang menangani lelang ini kurang cermat, lelang yang dimenangkan Raflindo Jaya Mandiri menuai protes. Akhirnya sejumlah peserta lelang mengajukan sanggahan karena menduga jika kualifikasi pemenang lelang adalah perusahaan kecil.

Baca Juga : Bongkar Mal Administrasi ULP-LPSE Pemkab Sidoarjo, Paket Gajahmada, Plh Kajari Tunggu Laporan Kasie Intel

Namun, sanggahan itu ditolak dan ULP tetap memutuskan PT Ralindo Jaya Mandiri sebabagi pemenang lelang dengan nilai Rp 2.537.173.390. Karena masih bermasalah, SKPD terkait melaksanakan rapat di Dinas PUPR Pemkab Sidoarjo. Rapat ini membahas kelanjutan apakah proyek yang dimenankan PT Raflindo Jaya ini bisa dilaksanakan.

Laman: 1 2