Pemkot Malang Tekankan Pentingnya Pendayagunaan Profil Kelurahan

Memontum Malang—Upaya memperbaiki layanan publik terus digeber Pemerintah Kota Malang selama beberapa
tahun terakhir. Salah satu yang paling mendasar dari sektor layanan publik terletak pada tingkat kelurahan dan kecamatan, sehingga perlu adanya peningkatan secara berkelanjutan.

Dalam upaya peningkatan tersebut, Bagian Pemerintahan Pemerintah Kota Malang, menggelar “Bimbingan Teknis Pengelolaan dan Pendayagunaan Profil Desa dan Kelurahan Dalam Rangka Peningkatan Kapasitas Pemerintahan Kecamatan” di Hotel Regent pada Selasa (24/10/2017) dan Rabu (25/10/2017).

Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Malang, Wasto dalam membacakan sambutan Wali Kota Malang, H Moch Anton menegaskan penataan profil desa dan kelurahan (Prodeskel) ini sangat penting dilakukan karena berkaitan dengan gambaran menyeluruh tentang karakter desa/kelurahan di sebuah kecamatan.

“Profil itu meliputi data dasar keluarga, potensi sumber daya alam, sumber daya manusia, sarana dan prasarana, perkembangan hingga permasalahan yang dihadapi dari sebuah kelurahan,” kata Wasto.

Ia menjelaskan data profil desa dan kelurahan penting didayagunakan sebagai gambaran bagi pemegang kebijakan untuk menggelontorkan berbagai program serta sekaligus mendorong kelurahan swadaya dan swakarsa menjadi kelurahan swasembada

“Hal itu semua bisa terwujud apabila ada sinergitas dan dukungan secara aktif oleh seluruh kompinen masyarakat dengan segenap aparatur kecamatan dan kelurahan,” ungkapnya.

Wasto dalam hal ini mewakili Abah Anton sangat mengapresiasi terselenggaranya kegiatan tersebut karena merupakan salah satu langkah strategis dalam meningkatkan kapasitas pemerintahan kecamatan sebagai rantai birokrasi sekaligus fasilitator antara masyarakat dengan berbagai program pemerintah.

“Atas nama Wali Kota Malang, saya berharap aparatur kecamatan nantinya akan mampu mengawal penataan profil kelurahan secara optimal sehingga diharapkan akan diperoleh gambaran potensi serta tingkat perkembangan, kelurahan yang akurat,” pungkasnya. (hms/yan)