SEKITAR KITA

PKL GOR Sidoarjo Bakal Direlokasi

Diterbitkan

-

SIDAK: Pj Bupati Sidoarjo, Hudiyono menggelar sidak ke alun-alun dan kawasan GOR Sidoarjo agar fasilitas umum maupun sarana dan prasarananya bersih, Senin (05/10/2020).
SIDAK: Pj Bupati Sidoarjo, Hudiyono menggelar sidak ke alun-alun dan kawasan GOR Sidoarjo agar fasilitas umum maupun sarana dan prasarananya bersih, Senin (05/10/2020).

Pj Bupati Sidoarjo Minta Kebersihan GOR dan Alun-alun

Memontum Sidoarjo – Ada pemandangan yang berbeda ketika Pj Bupati Sidoarjo, Hudiyono menggelar inspeksi mendadak (Sidak) kebersihan di kawasan GOR dan Alun-Alun Sidoarjo, Senin (05/10/2020). Melihat banyaknya daun pohon, rumput dan sampah plastik di sepanjang trotoar di depan GOR membuat Pj Bupati Sidoarjo langsung mencabuti rumput dan membersihkan arahan kepada petugas kebersihan.

Dalam sidak itu, Pj Bupati didampingi Kepala Dinas DLHK Sidoarjo, Sigit Setyawan dan Kepala Disporapar Sidoarjo, Djoko meninjau kebersihan di sekitar kawasan GOR Sidoarjo. Menurutnya, sidak ini demi kebaikan masyarakat dan mengingatkan kepada petugas kebersihan terhadap kewajibannya.

Rencananya, Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berada di sekitar GOR Sidoarjo bakal direlokasi di suatu tempat yang strategis dan nyaman. “Agar masyarakat dapat nyaman melewati Sidoarjo yang sudah bersih indah dan nyaman,” ujarnya.

Hudiyono menambahkan untuk relokasi PKL bakal diskusikan bersama PKL dan dinas terkait. Harapannya bakal mendapat kesepakatan yang terbaik, lebih bagus, nyaman dan menjaga kesehatan. “Karena fungsi utama kontrol kesehatan adalah jangan sampai ada kluster baru PKL di masa pandemi. Prinsipnya kami ingin menjaga kesehatan masyarakat Sidoarjo melalui PKL yang menjaga kebersihan,” imbuhnya.

Advertisement

Selain itu, Pj Bupati menekankan agar kebersihan area GOR harus dijaga serta dilengkapi sejumlah fasilitas agar bisa dijadikan sarana olah raga bagi masyarakat Sidoarjo. “Apalagi, petugas kebersih sudah tercukupi di wilayah depan GOR Sidoarjo ada sebanyak 8 orang yang bertugas membersihkan setiap hari,” tegasnya.

Sementara Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga dan Pariwisataan, Djoko mengakui sangat mengapresiasi sidak yang dilakukan Pj Bupati. Menurutnya, sidak itu salah satu bentuk kepedulian pimpinan terhadap kebersihan dan sarpras yang ada. “Karena selain untuk sarana olahraga masyarakat GOR juga sebagai penyumbang PAD. Karena itu perlu penataan, kebersihan dan melengkapi sarananya agar fungsi GOR sebagai sport center terwujud,” ungkapnya.

Bagi Djoko, program revitalisasi sudah berjalan 2 tahun mulai dari pembangunaan pagar dan prasarananya. Tahun ini mulai penataan Pedagang Kaki Lima (PKL) dibagi 2 tempat. Yakni PKL Kuliner di bagian selatan halaman parkir GOR dan non kuliner di bagian utara. “Tempat itu dibangun Dinas PU Cipta Karya untuk memberi tempat yang starategis bagi para PKL dengan baik dalam menjaga kebersihan,” jelasnya.

Sementara di hari yang sama, Pj Bupati Sidoarjo melanjutkan sidak ke Alun-alun Sidoarjo bersama Kepala DLHK Pemkab Sidoarjo Sigit Setyawan. Pada beberapa tempat di Alun-Alun Sidoarjo Pj Bupati menemukan sejumlah tempat yang dinilai kurang bersih. Seperti Sarpras umum toilet, lantai batu yang mengelupas, tepian jalan setapak pecah dan sejumlah persoalan lainnya.

Advertisement

Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Pemkab Sidoarjo, Sigit Setyawan tidak bisa berbuat banyak melihat aksi Pj Bupati ini. Apalagi sepanjang sidak yang dilakukan di Alun-Alun Sidoarjo, Hudiyono lebih banyak tampak kecewa melihat kondisi Alun-Alun Sidoarjo.

“Kami mohon untuk ditingkatkan pengawasan kebersihan di lapangan. Sampah selokan ini jelas tidak dibersihkan karena sampahnya menumpuk. Kedepan harus ditata cara mereka bekerja. Ditunggui agar mereka kerja beneran. Kalau mau baik yang harus begitu,” tandas Pj Bupati Sidoarjo.  (wan/syn)

 

 

Advertisement
Advertisement
Lewat ke baris perkakas