Pemerintahan

Sempat Tutup Taman Maramis Dibuka Kembali

Diterbitkan

-

Habib Hadi Zainal Abidin saat melakukan kegiatan penandatangan kesepakatan bersama para pedagang juga warga sekitar kawasan Taman Maramis.

Memontum Probolinggo – Pemerinta Kota Probolinggo mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga taman kota, salah satunya Taman Maramis yang ada di Kecamatan Kanigaran Kota Probolinggo. Tak hanya soal kebersihannya, tetapi juga menjaga segala fasilitas yang tersedia di taman agar tetap berfungsi secara optimal.

Hal itu diungkapkan Wakil Walikota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin saat melakukan kegiatan penandatangan kesepakatan bersama para pedagang juga warga sekitar kawasan Taman Maramis. Walikota Habib Hadi meminta untuk menjaga kawasan taman maramis bebas dari hal hal yang tidak pantas dilakukan oleh para pengunjung.

Hadir dalam acara Penandatangan Pakta Integritas Dalam Menjaga Dan Mengawasi Taman Maramis, Wawali HMS.Subri, Camat Kanigaran, Agus Riyanto, tokoh masyarakat, tokoh agama dan para PKL setempat. “Mari kita secara bersama sama menjaga kenyamanan dan keamanan disini.Selain itu kita menjaga kebersihan dan fasilitas diwilayah ini agar jangan sampai rusak. Ini kan milik kita bersama dan yang menikmatinya juga kita sama-sama,” ujarnya.

Habib Hadi juga menegaskan, Pemkot Probolinggo akan menindak tegas kepada para PKL maupun pengunjung yang tidak mematuhi peraturan. Hal itu dilakukan agar keberadaan fasilitas taman maramis bisa dinikmati bersama sama. “Kawasan ini harus kita pelihara dan kita jaga dengan baik yah. Karena ini juga sebagai salah satu destinasi wisata di Kota Probolinggo,” imbuhnya.

Advertisement

Kasatpol PP Kota Probolinggo, Agus Effendi menghimbau kepada para PKL maupun pengunjung supaya ikut bersama sama menjaga untuk dimanfaatkan sebagai rekreasi keluarga,bukan untuk perbuatan yang melanggar norma norma asusila. “Jika ada hal hal yang kurang pantas dan kurang baik dipandang segera hubungi call 112 bebas pulsa,” terangnya

Diketahui, beberapa waktu lalu, Taman Maramis sempat ditutup oleh Penerintah Kota (Pemkot) Probolinggo akibat adanya perbuatan asusila yang dilakukan oleh pengunjung dan videonya sempat viral di media sosial (Medsos), sebelumnya Taman Maramis yang sudah banyak dikunjungi pengunjung kini sepi karena semua akses masuk kedalam taman ditutup oleh Pemkot setempat.

Akibat ditutupnya Taman Maramis tersebut dikeluhkan oleh sejumlah pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan disekitar Taman, pasalnya pengunjung sepi sehingga omzet jualan mereka menurun. (geo/mzm)

Advertisement
Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas