Warga Gerebek Pasangan Bukan Muhrim saat Berduaan di Kamar Kos

Memontum Pamekasan – Heboh, rumah kos dijadikan ajang mesum. Akibatnya warga Desa Lawangan Daya, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan menggerebek pasangan mesum saat berduaan di kamar kos pada Senin (27/8/2018) pagi. Pasangan yang diduga mesum itu digerebek warga sekitar pukul 09.30 saat asyik berduaan di kamar kos, milik Slamet.

“Penggerebekan ini sudah kedua kalinya lantaran rumah kos ditengarai tidak memiliki ijin. Saat digerebek mereka sedang berduaan, dan tidak cepat membuka pintu kamar. Keduanya tampak pucat saat itu, ujar warga setempat yang ikut menggerebek mereka. Karena Keduanya tertangkap basah sedang berduaan dikamar kos sehingga mereka dibawah warga ke kantor kelurahan Lawangan Daya,” kata Dafid.

Ia menambahkan rumah kos ini diduga memang sering ditempati dan disewakan untuk mereka yang ingin memadu kasih. Warga sekitar sudah sejak lama mengintai rumah kos yang disewakan tersebut. Karena banyak warga mengeluh lantaran kos-kosan sering masuk pasangan bukan muhrim.

“Ini sudah kedua kalinya warga menggerebek pasangan yang diduga melakukan perbuatan mesum di tempat kos tersebut. Selain itu, meminta kepada Lurah dan penegak hukum supaya ditutup tempat kos-kosan itu,” tutur warga yang lain.

Sedangkan Lurah Lawangan Daya Rachmad membenarkan warganya menangkap pasangan yang diduga mesum dikamar kos. Keduanya memang ditangkap warga saat berduaan dikamar kos di Kelurahan Lawangan Daya.

“Kami akan melakukan pemanggilan terhadap pemilik kos-kosan tersebut untuk membuat surat pernyataan. Kita akan paksa untuk membuat surat pernyataan untuk tidak memperbolehkan pasangan yang bukan suami-istri untuk menginap di tempat tersebut,” kata Lurah Lawangan Daya.

Dia menambahkan, tentunya ini sangat meresahkan warga RT 8, RW 3 Desa Lawangan Daya karena lingkungan mereka di tempati untuk perbuatan mesum. Dengan adanya surat pernyataan nantinya akan membuat warga sekitar juga tidak risih dan merasa terganggu. (go/edo/mmx/yan)