Kapolda Jatim bersama Forkopimda Malang Tinjau Vaksinasi NU Pakis

Momentum Malang – Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afinta, bersama rombongan Forkopimda Kabupaten Malang melakukan kunjungan vaksinasi yang diadakan oleh MWC NU Pakis di NUIS Campus Pakis Kabupaten Malang, Minggu (29/08) tadi.

“Terima kasih kepada masyarakat yang hadir dan mau di vaksin. Saat ini, dari 31.000.000 sasaran vaksin yang ada di Jatim, sudah mencapai 24 persen. Ini sungguh luar biasa,” kata Kapolda Jatim dalam sambutannya.

Baca Juga:

• Zero Monkeypox, Dinkes Kabupaten Minta Masyarakat Tetap Waspada
• Antisipasi Monkeypox, Dinkes Kabupaten Malang Ingatkan Hidup Sehat
• Berangkatkan Jalan Sehat, Bupati Malang Ingatkan Kekompakan Warga Desa Tegalgondo

Dirinya menjelaskan bahwa pada bulan Desember nanti akan datang vaksin yang diturunkan oleh Menteri Kesehatan yang akan dibagikan keseluruh Indonesia khususnya di Jawa Timur.

“Kedepan fasilitas kesehatan seperti puskesmas dan rumah sakit akan kita optimalkan. Saat ini kita sudah mempunyai 970 puskesmas dan 368 rumah sakit serta 164 rumah sakit rujukan. Menurut kami, Malang merupakan salah satu wilayah yang penting dalam optimalisasi vaksinasi karena wilayahnya yang luas,” imbuhnya.

Kapolda Jatim juga berharap nantinya akan optimalisasi tenaga kesehatan di masing-masing puskesmas. “Sehingga berharap mengedepankan fasilitas kesehatan seperti halnya puskesmas. Ibu Gubernur juga sudah mengupayakan akan adanya 2 nakes relawan di setiap puskesmas. Jadi, kalau Ibu Gubernur saja 2 maka, seharusnya Bupati juga dua kali lipatnya,” tandasnya.

“Setelah divaksin kami harap masyarakat tetap menjaga prokes bukan malah abai. Kami mengutip pernyataan dari Ketua PWNU dan Ketua MUI Jawa Timur yang sudah menyatakan bahwa vaksin aman dan halal. Jadi masyarakat jangan takut lagi dengan vaksin,” jelas Irjen Pol Nico.

Sementara itu Kapolres Malang, AKBP R Bagoes Wibisono Handoyo Koesoemah, menjelaskan bahwa pelaksanaan vaksin kali ini terpantau kondusif. “Alhamdulillah pelaksanaannya rapi dan kondusif semua tertata dengan baik. Tapi sebenarnya dosisnya kurang, nanti akan kita tambah lagi setelah melakukan koordinasi dengan Kadinkes dan Bupati,” tuturnya. Sedangkan pelaksana vaksinasi Junaedi, Ketua MWC NU Pakis mengatakan bahwa vaksinasi kali ini berjumlah 1.050 dosis. “Alhamdulillah kali ini kami MWC NU Pakis bekerja sama dengan semua elemen saat ini mengadakan vaksinasi jenis AstraZeneca dosis 1 dengan jumlah 1.050,” jelasnya. (cw1/ed2)