Lamongan

Kebanjiran Order, Omset Pedagang Arang, Tusuk Sate dan Panggangan Meningkat Drastis

Diterbitkan

-

Salah satu pedagang peralatan sate, Iva saat melayani pembeli yang ingin beli arang untuk membuat sate.

Memomtum Lamongan—-Hari Raya Idul Adha ternyata tidak hanya membawa berkah bagi para pedagang hewan kurban. Para pedagang peralatan untuk membuat sate di Lamongan pun kebagian untung, dengan pendapatan yang meningkat dari hari biasanya. “Alhamdulillah ramai,” kata salah satu pedagang peralatan sate, Iva yang tengah berjualan di depan pasar tradisional Sidoharjo, Lamongan, Rabu (22/8/2018).

Dikatakan Iva peningkatan jualan dagangannya itu sudah terjadi sejak seminggu terakhir sebelum perayaan hari raya Idul Adha.

“Seminggu terakhir sudah ramai, karena juga kebetulan bareng Agustusan juga. Hari ini saja untuk arang sudah 100 bungkus yang terjual,” ujarnya.

Bahkan, sambung Iva dengan adanya peningkatan itu omset dagangannya mengalami kenaikan hingga 25 persen dari hari-hari biasanya.

Advertisement

“Biasanya saya jual di dalam pasar Sidoharjo, karena ini waktunya idul adha jadi jual di depan. Biasanya saya jual per sak Rp 90 ribu tapi ini saya jual perbungkus Rp 5 ribu,” terangnya.

Lebih lanjut, Iva mengungkapkan untuk arang beberapa waktu lalu sempat mengalami kelangkaan sehingga menyebabkan adanya kenaikan hingga 20 persen.

“Karena kayunya memang dibatasi kalau dulu bisa ambil di alas (hutan,red) tapi sekarang tidak boleh kalau bukan kayunya sendiri , pembakarannya juga dibatasi karena musim kemarau,” ungkapnya.

Tak hanya Arang, menurutnya peralatan sate lainnya seperti tusuk sate dan panggangan sate juga mengalami kenaikan. Untuk tusuk sate mengalami kenaikan hingga 25 persen dan panggangan sate mencapai 100 persen.

Advertisement

“Panggangan ini naiknya sampai dua kali lipat,  mungkin kenaikan ini karena kebutuhan banyak tapi bahan dan pengerajinnya sedikit,” pungkasnya. (ifa/zen/yan)

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas