Kota Malang

Kios Tambal Ban Terbakar, Dua Motor Hangus

Diterbitkan

-

kios: Kovaran api membakar kios tambal ban milik Umar. (ist facebook)

Memontum Kota Malang—-Kios tambal ban milik Umar Sayit, (38) warga Tlogosari, Kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten Malang, yang berada di Jl. S supriadi/Raya Kepuh, Kelurahan Bandungrejosari Kecamatan Sukun, Kota Malang, Selasa (28/8/2018) sekitar pukul 07.30, terbakar. Api diduga dari tumpahan bensin yang menyambar kompor tambal ban. Dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa, namun seluruh kios hangus terbakar. Selain itu 2 motor yakni Motor Honda Vario Nopol N 5829 EET milik Umar Sayit dan Motor Honda Beat Nopol N 4915 AAQ milik Zubaidah (52) warga Jl Satsuit Tubun Gang I, Kelurahan Kebonsari, hangus terbakar.

kios: Kovaran api membakar kios tambal ban milik Umar. (ist facebook)

kios: Kovaran api membakar kios tambal ban milik Umar. (ist facebook)

Informasi Memontum menyebutkan bahwa Umar Sayit menempati lahan ukuran 4×6 m2 milik Siti Aminah (45). Lahan itu dipergunakan oleh Umar Sayit sebagai usaha tambal ban dan sebagian digunakan berjualan gorengan oleh Eka Wati (34) , istri Umar Sayit. Selasa pagi sebelum kejadian, Umar Menambal ban bekas. Sambil menunggu proses penambalan, Umar mengisi bensin dari jurigen 25 liter ke botol 1 literan dengan menggunakan selang. Saat proses pengisian bensin, datang Zubaidah ingin menambah angin ban motor Honda Beat nya.

Saat itu, Umar langsung menghentikan aktifitasnya mengisi gensin dan beralih menambah angin ban motor Zubaidah. Namun saat proses itu, selang pengisian bensin lepas hingga bensin tumpah ke lantai. Bensin kemudian mengalir ke arah kompor tambal ban. Api langsung berkobar meremvet kemana-mana. Umar dan istrinya swgera herlari keluar. Begitu juga Zubaidah yang langsung lari meninggalkan motornya. Bahkan karyawan UMM ini tidak sempat membawa tas miliknya yang berisikan HP, uangbdan berkas kerja.

PMK : petugas PMK melakukan pemadaman. (Ist PMK)

PMK : petugas PMK melakukan pemadaman. (Ist PMK)

“Api cepat merembet membakar motor korban lalu ke motor saya,” ujar Zubaidah. Api semakin besar dan bahkan terdengar ledakan. Kompresor milik Umar juga terbakar. Warga kemudian melapor ke Polsekta Sukun dan PMK Kota Malang. Sebanyak 7 unit pemadam tiba di lokasi untuk melakukan pemadaman. Kerugian sendiri diperkirakan sebsar Rp 88 juta.
Kapolsekta Sukun Kompol Anang Tri Hananta SH membenarkan adanya kejadian itu.

“Korban saat itu sedang m3nambal ban. Saat pemindahan hensin dari jurigen ke botol, bensin tumpah merembet ke kompor,” ujar Kompol Anang Tri Hananta. (gie/yan)

Advertisement
Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas