Kabupaten Malang

Belum Digaji, Takbiran di Terungku

Diterbitkan

-

Belum Digaji, Takbiran di Terungku

Memontum Malang – Tersangka Amin (24) adalah keponakan JMT. Ia tahu, jika pengelola bisnis oplosan tabung LPG itu bukan utuh diurus JMT, melainkan JN. Hingga kini, JN entah kemana.

JN, kata Amin, merupakan anak JMT dan menjadi saudara ponakan. Peran besar JN, disebut-sebut Amin sebagai pencari bahan dan penjual. Namun, pernyataan tersebut masih didalami anggota Reskrim Polsek Wagir.

Tersangka Amin sendiri bekerja baru 2 hari. Sebelumnya, ia kerja menjadi kuli bangunan. Karena banyak libur, ia bersedia membantu pekerjaan sepupunya.

(Baca; Selidiki Miras Oplosan, Eh, Bongkar Tabung LPG Oplosan )

Advertisement

“Itu garapnya di rumah. Gak tau jual kemana. Karena masih saudara, saya bantu, nanti rencana bayaran saya pakai buat lebaran, ” aku tersangka Amin.

(Baca Juga : Sehari Produksi 4 Tabung Gas )

Ia tampak kecewa kemarin, sebab bakal merayakan hari Raya idul Fitri di jeruji besi Polsek Wagir. Ya, kemarin siang dalam rilis Amin yang seorang bujang itu pasrah. “Nanti takbiran di sini Mas,” ungkap Amin. (sos)

Advertisement
Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas