Kota Malang

Dikira Main Dokter-dokteran, Murid TK Negeri Pembina Tak Takut Disuntik Difteri

Diterbitkan

-

Dikira Main Dokter-dokteran, Murid TK Negeri Pembina Tak Takut Disuntik Difteri

Memontum Kota Malang — Sekitar 197 anak dari 7 kelas TK Negeri Pembina, yang berlokasi di jalan Cibogo, Kecamatan Klojen, Kota Malang, antri berbaris rapi di depan ruang UKS, Selasa (27/2/2018) sekitar pukul 8.40 WIB. Tak nampak wajah tegang, meski mereka tahu mereka antri untuk disuntik vaksin Difteri jenis Td.

“Ga takut, kan banyak teman. Main dokter-dokteran, terus dapat permen. Enak,” ungkap Fasa, salah satu siswa yang tak merasa takut disuntik, karena dikira main dokter-dokteran.

Sebagai bentuk kasih sayang, perlindungan, dan support mental, Kepala Sekolah TK Negeri Pembina Dra Nurhayati MPd, rela memangku dan memegangi setiap siswa-siswinya saat disuntik. Sebagai bentuk apresiasi, Nurhayati memberikan permen lollypop kepada setiap siswa yang telah disuntik.

Saat disuntik, roman wajah mereka bermacam-macam, ada yang diam, tertawa, dan meringis. Lucunya, ketika ada siswi yang menangis saat disuntik, seorang siswa yang telah disuntik dan berada di luar ruangan tiba-tiba menjerit menangis. “Mungkin sebenarnya dia menahan sakit, tapi malu. Kesempatan ada teman yang menangis, akhirnya lepas juga tangisannya,” jelas salah satu orang tua siswa yang ikut menemani anaknya, bersama wali murid lainnya.

Advertisement

Tentunya, hal ini mempengaruhi psikologis siswa-siswi lain yang belum disuntik. Untungnya guru dan kepala sekolah tanggap menghibur dan membesarkan hati para siswa. Termasuk mengatur antrian per kelas, agar mereka terbawa suasana senang seperti bermain bersama teman sekelas.

Sebagai upaya pencegahan terjangkitnya wabah Kejadian Luar Biasa (KLB) Difteri, yang sedang dijalankan pemerintah melalui Kementerian Kesehatan RI ke sekolah. Ada 3 jenis vaksin untuk imunisasi difteri, yaitu vaksin DPT-HB-Hib, vaksin DT, dan vaksin Td, yang diberikan pada usia berbeda. (rhd/yan)

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas