Lamongan

Disnakertrans Lamongan Tekan Angka Pengangguran

Diterbitkan

-

Disnakertrans Lamongan Tekan Angka Pengangguran

Memontum Lamongan – Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Lamongan terus berupaya untuk menekan angka pengangguran di Kabupaten Lamongan. Berbagai upaya pun dilakukan Disnaker untuk mempermudah para pencari kerja (pencaker) untuk mendapatkan pekerjaan. Salah satu upaya yang dilakukan Disnaker yakni dengan mempermudah pencaker dalam mengurus kartu AK-1 Atau yang sering disebut dengan kartu kuning.

“Pengurusan kartu AK-1 ini sekarang bisa dilakukan online, para pencari kerja bisa input data secara online bisa dilakukan di rumah,” kata Kepala Dinas Tenaga Kerja Lamongan, Moh Kamil saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (28/8/2018).

Setalah melengkapi data secara online itu, sambung Kamil para pencaker ini bisa langsung mencetak kartu AK-1 dengan hanya membawa foto copy Kartu Tanda Penduduk (KTP), ijazah terkahir dan pas photo.

“Jadi dengan dilakukan online ini para pencaker gak perlu antri lagi di sini, tinggal isi data di rumah dan ke Disnaker tinggal mencetak kartu,” terangnya.

Advertisement

Selain itu, Kamil menuturkan kedepannya untuk mempermudah pencaker dalam mencari kerja, Disnaker Lamongan juga akan melaunching e-Bursa Kerja dalam waktu dekat ini. e-Bursa Kerja ini Berisikan info-info lowongan pekerjaan yang disediakan perusahaan.

Bahkan tidak hanya sebatas info, para pencaker juga bisa Langsung mengirim lamaran ke perusahaan yang dituju.

“Sehingga Nanti pencaker itu bisa mengakses dari rumah, bisa mengirimkan lamarannya dari rumah tanpa harus pergi ke perusahaannya,” tutur Kamil yang juga mengatakan launching E-Bursa Kerja ini akan dilakukan pada bulan Oktober.

Lebih lanjut Kamil mengungkapkan di tahun 2018 ini jumlah pencaker di Kabupaten Lamongan ada sebanyak 2.427 orang sementara untuk lowongan kerja (loker) yang tersedia hingga bulan Juni 2018 ada sebanyak 4.376 loker.

Advertisement

“Iya memang lokernya banyak, cuma terkadang para pencaker ini suka pilih-pilih kerja, kadang lebih suka kerja di luar atau kadang memang loker yang ada tidak sesuai dengan keahliannya,” pungkasnya. (ifa/zen/yan)

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas