Dugaan Korupsi Kadiskominfo Lamongan, Wawan Akui Diperintah Pimpinan

Memontum Lamongan — Tudingan Lembaga Kajian Pemberdayaan Masyarakat (LKPM) kepada Kepala Kantor Pengelolaan Data Elektronik (KPDE) Lamongan yang diduga sudah melakukan penyelewengan dana alias Korupsi pengembalian anggaran belanja langganan telkom diantaranya Wifi, Astinet dan lainya dari PT Telkom Cabang Lamongan Tahun 2015-2016 senilai Rp. 150.000.000 justru menuai tanggapan mengejutkan dari Wawan salah satu mantan Staf KPDE yakni orang kepercayaan Erfan kala itu.

Tak tanggung-tanggung ketika dikonfirmasi melalui selulernya ternyata Wawan mengakui jika saat itu dirinya disuruh pimpinanya untuk menghidupkan kembali buku rekening Mandiri An Erfan Kepala KPDE yang sudah lama Vakum.

Sedangkan, Ia pun menyadari jika Rekening itu merupakan Rekening khusus untuk sumbangan dari pihak ke 3 untuk kegiatan kantor berupa rangking 1 IT.

“Iya mas memang saya yang disuruh ngurus membuka kembali buku rekening itu di bank Mandiri,” Ungkapnya.

Selain itu, lanjut Wawan dirinya mengaku tak mengetahui untuk apa buku rekening tersebut digunakan oleh Erfan selaku pimpinanya.

“Beneran saya gak tau mas peruntukanya untuk apa, lebih jelasnya konfirmasi langsung saja ke Pak Erfan,” Ujarnya mengalihkan.

(baca juga : LSM LKPM Minta Kejaksaan dan Polres Segera Lakukan Penyelidikan )

Tak hanya itu, menurut pengakuan Wawan tugasnya saat itu hanya sebatas membukakan alias menghidupkan kembali buku rekening tersebut yang sudah lama vakum.

“Ya hanya sebatas itu mas, tidak lebih. Selebihnya saya benar-benar tidak tahu,” Akunya berdalih.

Sedangkan ketika disinggung terkait adanya informasi dirinya diberi imbalan uang sebesar Rp. 500.000 oleh Erfan selaku pimpinanya, Wawan menampik adanya pemberian tersebut.

“Tidak ada Mas, saya tidak menerima uang apapun dari Pak Erfan,” pungkasnya.

Selain itu, Ketika dikonfirmasi melalui via selulernya, Senin, (26/3/2018) Maria Ulfah selaku Kasi Dukungan Tekhnis (Duknis) KPDE yang membidangi program kegiatan tersebut mengatakan jika dirinya tak mau tahu terkait adanya kabar tersebut

“Mohon maaf saya tidak tau terkait hal itu, Bapak silahkan konfirmasi langsung ke pak Kadis (Erfan.red),” cetusnya singkat. (fiq/zen/nay)