Gara-gara Nama Anak, Istri Dihajar Sampek Bengep

Memontum Banyuwangi — Tidak terima dihajar sampai wajahnya lebam, Siti Maulida Agustin (22) warga dusun Alasbuluh, Kecamatan Wongsorejo laporkan suaminya sendiri, Aji Purnomo (26) warga dusun Alasbuluh, Kecamatan Wongsorejo ke Polsek setempat, Jum’at (27/4/2028) siang.

Akibatnya, kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) langsung ditangani oleh Polsek Wongsorejo dan menciduk pelaku.

Korban KDRT, Siti Maulida Agustin dengan mata lebam dan muka memar akibat tendangan suami korban

Pertengkaran sepasang suami istri ini, dipicu soal nama anaknya, yang mengakibatkan Tersangka Aji Purnomo nekad mendang muka sang istri (Siti Maulida) hingga menyebabkan matanya lebam dan sebagian mukanya memar.
Kapolsek Wongsorejo Iptu Kusmin, mengatakan ini kasus KDRT, hanya kesalah pahaman saja, masalah pemberian nama anak yang baru dilahirkan, sehingga terjadi kasus tindak Kekerasan.

“Awalnya cekcok saja, setelah itu korban masuk ke kamar, kemudian tersangka Aji Purnomo membuntuti , tidak lama kemudian terjadi aksi kekerasan dalam rumah tangga ini “terang Iptu Kusmin.

Parahnya, aksi KDRT ini, mertua Siti Maulida Agustin bukannya meredakan suasana, bahkan mengancam korban, jika sampai membawa pulang anaknya, kasus ini akan dilaporkan ke Polisi.

Laman: 1 2