Jember

Keluarga Almarhum Sampaikan Terimakasih Ke Bupati Faida

Diterbitkan

-

Keluarga Almarhum Sampaikan Terimakasih Ke Bupati Faida

Kemudian oleh keluarga di rumah Jember diberikan doa sambil video call dan dikirim doa agar sehat bersama seorang kyai. “Saat itu video call dan dikirim doa, dia disana sempat muntah seperti berupa lumpur, habis itu linglung. Beberapa hari lagi juga keluar seperti lumpur lewat hidungnya, padahal saat diperiksa dokter di rumah sakit tidak apa-apa, jantungnya sehat,” ujarnya.

Sepekan almarhum dirawat di rumah sakit Kuala Lumpur Malaysia kondisi kesehatan makin memburuk dan kritis. Setelah Amintyas menghembuskan nafas terakhir. “Tanggal 27 Mei tidak ada umurnya, kami bersedih dan bingung harus bagaimana agar jenazah bisa sampai Jember,” ujarnya.

Selama bekerja di Malaysia, almarhum merupakan seorang ayah yang baik dan mengirim nafkah tiap bulan. Bahkan hutang untuk berangkat ke Malaysia juga sudah terlunasi. Jenazah Amintyas sebelumnya dalam pemulangan ke Jember dibantu langsung oleh Bupati Faida serta sejumlah pihak.

“Kami meminta camat dan kepala desa untuk mendata warga jember yang menjadi TKI yanh terdaftar maupun yang belum terdaftar, khusus yang belum terdaftar untuk diproses menjadi TKI yang terdaftar sehingga dapat menerima haknya bila ada musibah,” terang Bupati Faida. (ren/min/ono)

Advertisement

Laman: 1 2

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas