Lapas Kelas 1 Malang Ikuti Upacara Virtual Peringati Hari Lahir Pancasila

Memontum Kota Malang – Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas 1 Lowokwaru-Kota Malang, RB Danang Yudiawan, Bc, IP, SIP, DEA, bersama pejabat eselon III / IV dan seluruh petugas Lapas Kelas 1 Malang, mengikuti pelaksanaan peringatan Hari Lahir Pancasila tahun 2021 yang jatuh tepat pada tanggal 01 Juni 2021. Sejumlah pejabat negara itu, melaksanakan upacara peringatan Hari Lahir Pancasila secara virtual pada Selasa (01/06) tadi, di Lapas Lowokwaru.

Meskipun secara virtual dan dilaksanakan di tempat kerja, namun serangkaian pelaksanaan sama sekali tidak mengurangi semangat dan kehikmatan petugas. Bahkan, mereka juga memakai baju adat dalam peringatan Upacara Hari Lahir Pancasila 2021, dan tetap mematuhi protokol kesehatan terutama dalam 5M (Mencuci tangan dengan sabun, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas di luar rumah).

Baca juga:

• Bersenjata Parang dan Pistol Mainan, Dua Pelaku Perampokan Minimarket Diringkus Polisi
• Pramuka Lumajang Bantah Tudingan Keterkaitan Soal Pengelolaan Donasi Erupsi Semeru
• 12 Aset Terpidana Korupsi Kredit Fiktif Disita Kejaksaan Negeri Kota Malang

Dengan tema Hari Lahir Pancasila 2021 yakni ‘Pancasila dalam tindakan, bersatu untuk Indonesia Tangguh’. Para petugas mengikuti upacara yang diselengarakan di istana negara yang langsung dipimpin Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.

Usai upacara virtual ini, Kalapas Kelas 1 Malang RB Danang Yudiawan, Bc, IP, SIP, DEA, mengatakan bahwa pihaknya juga mengajak seluruh ASN PAS dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lapas Kelas 1 Malang untuk selalu mengkokohkan nilai-nilai Pancasila.

“Kita ajak seluruh ASN PAS dan WBP di Lapas Kelas 1 Malang, untuk selalu ingat hakekat dan makna lahir nya Pancasila dengan tetap mengacu pada Founding Father n Para ‘JASMERAH’. Sehingga, memahami secara mendalam hal ikhwal urgen betapa sangat mulia para pendahulu merekatkan bangsa dan negara ini se nusantara dengan dasar negara Pancasila,” ujar RB Danang.

Pancasila sebagai perekat dasar berbangsa dan bernegara, tambahnya, sebagai perekat dasar berbangsa bernegara Republik Indonesia, yang BerBhineka Tunggal Ika.

“Generasi Bangsa Indonesia wajib memperingati lahirnya dasar negara Pancasila dan mengenal Jasmerahnya. Di era yang semakin global dan digital, fondasi komitmen bersama terus di bumikan ke jiwa raga generasi bangsa. Juga kepada para ASNPAS dan WBP di Lapas Kelas 1 Malang,” ujar RB Danang. (gie)